Marquez sadar peformanya belum 100 persen karena baru sembuh dari cedera. Hal lain yang membuat Marquez pesimis yaitu adanya masalah pada motor RCV213V 2021 yang ia kendarai bersama Pol Espargaro.
Namun demikian, Marquez mengatakan sirkuit Le Mans merupakan sirkuit favorit Pol Espargaro serta adiknya Alex Marquez di tim LCR Honda. Bukan tidak mungkin mereka akan tampil cepat di Le Mans.
"Tahun lalu, adik saya Alex nyaris menang di Aragon dan balapan di sini (Prancis),” ujar Marquez dikutip dari Motorsport, Sabtu 15 Mei 2021.
“Untuk Pol, Le Mans adalah sirkuit di mana ia tampil bagus. Dia akan melaju kencang. Nakagami juga cepat di Jerez, tapi jujur, saya tidak melihat ada pembalap Honda yang dekat dengan titel (juara)."
“Target pertama harus mencapai podium dan lebih dari itu, menempatkan lebih banyak pembalap di lima besar atau delapan. Tapi saya masih yakin kalau antara sekarang hingga akhir musim, akan ada kemenangan untuk Honda," bebernya.
Lebih lanjut, terkait dengan kondisi kesehatannya, Marquez mengaku masih merasakan sakit pada lengannya khususnya saat lintasan kering.
"Dalam kondisi basah, saya tidak merasa buruk. Itu tidak menuntut banyak dari sisi kondisi fisik dan saya merasa lebih baik,” tuturnya.
“Dalam kondisi kering, saya kesusahan. Tapi saya mencoba beberapa hal di motor, juga pada putaran kedua, bukan karena motor tidak berfungsi. Perasaan saya tidak baik dan saya berhenti, saya pikir masalahnya ada di motor, tapi ternyata problem ada pada saya," ungkap Marc.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
