Salah satu fakta menarik untuk musim depan adalah jumlah pembalap rookie dengan jumlah cukup banyak, yaitu terdapat empat pembalap. Meski fokus mereka adalah belajar dan beradaptasi, tapi tidak menutup kemungkinan ada kondisi yang membawa mereka memenangi balapan.
"Saya belum tahu rasanya jadi pemenang di kelas MotoGP. Tapi hal yang paling penting adalah menjaga mimpi itu tetap tinggi. Toh buktinya kita bisa lihat tahun ini, terdapat sembilan pemenang. Ini memberikan harapan besar bagi pembalap pendatang baru," beber Johann Zarco yang tahun ini melangkah ke kelas MotoGP usai meraih dua titel juara dunia di kelas Moto2.
Dua di antara sembilan pembalap yang berhasil meraih kemenangan tahun ini adalah pembalap muda. Yaitu Jack Miller dan Maverick Vinales yang memang sudah punya pengalaman selama setahun sebelumnya.
"Saya akan menjalani musim balap di tahun pertama ini dengan cara menikmati proses adaptasi dengan motor, dan tetap menjaga mimpi untuk meraih kemenangan di MotoGP. Kita tidak akan pernah tahu apa yang bakal terjadi nanti."
Berbicara tentang gaya balap, Ia percaya bahwa gaya balap smooth atau halus yang Ia miliki, sudah terbukti membawa hasil bagus. Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa adalah acuan yang pas untuk itu. Jadi akan ada harapan untuk melihat gaya backflip usai meraih kemenangan di kelas tertinggi balap motor tertinggi di dunia itu.
Baca juga:
Usai Melewati Masa Suram, Kini MotoGP Berada dalam Masa Keemasan
Kerja Keras Michelin di MotoGP 2016, Setara Riset 7 Tahun di Balap Lain
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
