Saat ini, marshal untuk official test tengah mengikuti pelatihan intensif yang disiapkan oleh PT
Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero)/Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), BUMN Pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK Mandalika)/The Mandalika melalui Mandalika Grand Prix Association (MGPA), selaku bagian dari ITDC Group, dan Ikatan Motor Indonesia (IMI) pusat maupun NTB.
Dalam kegiatan ini, IMI bertugas sebagai instruktur pelatihan. 338 marshal ini terdiri dari 198 orang marshal WSBK 2021 yang telah melakukan pendaftaran ulang pada 28--30 Januari 2022 lalu, 69 orang merupakan rekrutan marshal baru, 51 orang anggota Brimob, dan 20 orang dari Badan SAR Nasional (Basarnas).
Marshal yang direkrut berasal dari masyarakat Lombok khususnya warga sekitar Sirkuit. Proses perekrutan warga lokal ini melibatkan komunitas otomotif NTB dan Karang Taruna Kecamatan Pujut, Lombok Tengah. Sementara, anggota Brimob dan Basarnas direkrut untuk bertugas sebagai radioman.
Terkait pelatihan untuk marshal, pada 5 Februari 2022 telah dilakukan pelatihan dalam kelas, lalu dilanjutan praktik di lapangan dan pembagian pos pada 6 Februari 2022.
Direktur Utama MGPA Priandhi Satria menuturkan, “Pemenuhan marshal berkualitas merupakan hal yang krusial dalam penyelenggaraan sebuah event balap."
"Oleh karena itu, di bawah koordinasi IMI pusat maupun NTB secara bersama-sama juga telah memberikan pelatihan guna meningkatkan kemampuan marshal yang kami rekrut,” urainya.
Priandhi menambahkan, “Marshal-marshal lokal yang kami rekrut dan kami latih ini sifatnya adalah volunteer. Kami ingin menumbuhkan jiwa memiliki dan bangga pada wilayah mereka sendiri."
"Sehingga, mereka memiliki andil yang besar dalam jalannya sebuah perhelatan balap. Ini adalah event internasional yang patut dibanggakan bersama,” jelasnya.
“Di samping punya hobi pada bidang otomotif, saya ingin membanggakan nama Lombok Tengah dengan menjadi volunteer marshal di Pertamina Mandalika Circuit,” jelas Agus.
Sementara, marshal lainnya Erisdayanti mengaku hal serupa bahwa disamping menikmati event balap secara langsung, ia dapat menjadi bagian di dalamnya.
“Saya bangga menjadi marshal lokal yang bisa berpartisipasi dalam sebuah event yang seru ini serta berada di wilayah sendiri,” terang Erisdayanti.
Seluruh marshal yang disiapkan bukan hanya untuk Mandalika MotoGP Official Test melainkan juga untuk MotoGP pada bulan Maret mendatang. Untuk itu, ITDC Group telah membuka perekrutan marshal baru.
akan bertugas saat MotoGP 2022,” ujarnya.
"Mereka juga telah mengikuti pelatihan pada 5-6 Februari lalu bersama dengan marshal lainnya yang telah berpengalaman. Terlepas dari itu, dengan support dari IMI, kami optimistis seluruh kebutuhan marshal berkualitas baik untuk official test maupun sesi race dapat terpenuhi,” tutup Priandhi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News