Pedrosa membeberkan sektor-sektor tertentu di sirkuit Buriram yang ia prediksi akan menjadi tantangan bagi para rider. Di antaranya, pembalap berusia 32 tahun itu menyebutkan mengambil jalur garis kanan perlu teliti untuk karakter trek yang sempit dan pendek itu.
Duo rider Repsol Honda itu mencicipi sirkuit Buriram dengan sedikit memacu kecepatan menggunakan skuter matic Honda. Sirkuit itu akan menggelar Grand Prix MotoGP pertamanya pada musim 2018 awal Oktober mendatang.
Baca: Marquez Manfaatkan Data Superbike untuk Tes di Buriram
Pedrosa cukup tertantang untuk memacu kuda besinya, Honda RC213V, di trek Buriram tersebut. Pembalap asal Spanyol tersebut mengakui rumitnya menemukan penyetelan mesin dan gearbox yang ideal pada kecepatan tinggi di sirkuit yang banyak tikungan tajam dan tikungan-tikungan teknis lainnya.
"Kami dapat memahami trek baru ini besok ketika kami menggunakan motor kami, tapi untuk permulaan Anda bisa dapatkan petunjuk dengan melihat siapa yang pernah datang ke sini sebelumnya, yaitu rekan-rekan dari Superbike. Setelan gearbox adalah salah satu yang paling penting ketika Anda memulai trek baru," kata Pedrosa.
"Garis-garis di trek ini lebih mudah dipahami ketika Anda berkendara, tapi Anda harus memperhatikan gear ketika menikung, dengan kecepatan yang sesuai. Kesan pertama saya, selain cuacanya sangat panas, adalah treknya lumayan sempit dan pendek, yang berarti harus memanfaatkan garis kanan dan setelan gearbox yang ideal," tambahnya. (Crash)
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
Video: Pencak Silat Indonesia Raih Empat Emas di Test Event Asian Games
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News