Lorenzo bergabung dengan Ducati tahun ini, setelah memenangi tiga kali juara dunia MotoGP dalam sembilan musim berkarier di Yamaha. Bersama Ducati, Lorenzo memiliki tantangan besar.
Lorenzo berharap Ducati bisa memperbaiki masalah yang dianggap signifikan olehnya. Dia juga percaya bahwa performanya bersama tim pabrikan asal Italia tersebut bisa bersinar.
"Sulit, pada umumnya sangat sulit. Tapi saya tidak menyerah, saya menjaga mentalitas yang benar. Mendorong tim. Mereka tahu apa yang saya butuhkan dan kami mendapatkannya," ujar Lorenzo.Klik di sini: Lorenzo Sebut Sektor Akhir Sirkuit Catalunya Menguntungkan Honda
Pada awal musim, Lorenzo dituntut bekerja keras untuk bisa beradaptasi dengan motor Ducati. Termasuk menanggalkan gaya membalapnya yang selama ini diterapkan saat di Yamaha.
"Saya semakin terbiasa dengan motor, saya bermain lebih banyak dengan motornya setiap saat. Kami hanya perlu memperbaiki satu atau dua poin besar yang bagi saya cukup besar untuk tetap di sana bersama orang-orang top," terangnya.Klik di sini: Kerber Catat Hasil Memalukan di French Open 2017
Di papan klasemen, Lorenzo yang berada di posisi kedelapan tertinggal 47 poin dari pimpinan klasemen, Maverick Vinales, dan tertinggal 16 poin dari rekan setimnya, Andrea Dovizioso.
Pertemuan Kemenpora dan PBSI Ditunda
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News