Kegagalan menyentuh garis finis pada MotoGP Le Mans Prancis 20 Mei lalu menjadi yang kedua kalinya bagi Dovizioso musim ini. Sebelumnya, ia harus terlibat insiden dengan Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa saat berpacu di urutan kedua MotoGP Spanyol 6 Mei lalu.
Kini Dovizioso harus terpuruk di urutan kesembilan klasemen dengan 46 poin. Namun, fakta bahwa ia memiliki kecepatan yang mampu menyaingi Marquez pada Ducati GP18 miliknya, membuatnya masih menaruh harapan pada persaingan gelar juara dunia.
"Hal positif saat ini adalah kami sangat cepat, terutama dibandingkan musim lalu. Ini akan sangat membantu saya, karena kami punya kesempatan mengejar poin. 49 poin itu banyak, tapi jika kami lihat dari lima balapan pertama, banyak yang sudah terjadi," kata Dovizioso.Klik di sini: Pujian Vettel untuk Pembalap Masa Depan Ferrari
"Yang terbaik saat ini adalah untuk berjuang meraih podium dan memenangkan setiap balapan. Baru kita lihat bagaimana selanjutnya. Musim masih panjang. Kami harus yakin. Jika tidak, apa intinya?" sambungnya.
Sementara itu, Marquez jauh di atas angin pada tiga balapan terakhir. Juara bertahan MotoGP itu mampu menyabet podium utama tiga kali berturut-turut. Ia kini berjarak 36 poin dari Maverick Vinales sebagai pesaing terberatnya di urutan kedua. (Motorsport)
Indonesia Gagal ke Final Piala Thomas 2018
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
