Seusai menjalani tes hari pertama yang jatuh pada Jumat 16 Februari, terdapat laporan negatif dari sejumlah pembalap. Saat itu, mereka mengeluhkan jalur keluar dan masuk pit Sirkuit Internasional Buriram yang berisiko memicu terjadinya kecelakaaan.
Klik: Vinales Perpanjang Kontrak dengan Yamaha
Race Director MotoGP, Mike Webb, menjelaskan pihaknya sudah menampung keluhan para pembalap melalui rapat Komisi Keamanan. Menurutnya, panitia penyelenggara sudah melakukan sedikit perubahan terhadap kondisi jalur pit dan bakal menjajalnya kembali saat tes hari terakhir.
"Kami akan melakukan eksperimen terhadap jalur keluar pit pada esok hari karena banyak aspal di mana-mana. Kami akan mengarahkan para pembalap melewati jalur tersebut agar bisa melihat kondisi mereka saat keluar pit," kata Webb.
"Hal sama juga bisa terjadi terhadap jalur masuk pit, hanya saja kami memiliki ruang terbatas. Kami sudah punya beberapa ide dan bakal sangat baik jika dicoba dulu. Setelah itu, kami akan tanyakan lagi kepada para pembalap bagaimana perbandingan dengan jalur keluar pit di Qatar," tambahnya.
Klik: Duo Pembalap Repsol Honda Tercepat pada Hari Kedua
Sirkuit Internasional Buriram memang baru pertamakali menggelar tes pramusim MotoGP. Namun, Webb menekankan fasilitas dan staf yang tersedia di sana sudah memiliki pengalaman selama tiga tahun untuk menyelenggarakan ajang World Superbike dengan baik. Oleh karena itu, Webb tidak terlalu pusing dengan kekhawatiran para pembalap.
"Sejatinya tidak ada permasalahan besar di sini. Biasanya kami akan menempatkan penghalang ketika terdapat tikungan tajam yang berpotensi menyebabkan kecelakaan. Penghalang itu sudah kami posisikan di tempat yang benar, tapi bakal ada tempat tambahan lain yang akan kami isi dengan penghalang lainnya," pungkas Webb. (crash)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
