Pelatih berusia 63 tahun itu baru mengambil alih jabatan pelatih Celta Vigo, Juli tahun lalu, tetapi dipecat setelah hanya memenangi sembilan dari 33 pertandingannya sebagai pelatih.
Hanya lima dari kemenangan tersebut terjadi di La Liga dan setelah kekalahan 4-0 dari Real Madrid pada jornada 11 Maret 2024, mereka hanya terpaut dua poin di atas Cadiz yang berada di peringkat ke-18 dan klub.
“Rafa Benitez dan stafnya meninggalkan RC Celta setelah delapan bulan penuh dedikasi dan komitmen total, tetapi tim belum memperoleh hasil yang diharapkan klub,” bunyi pernyataan klub, yang dikutip dari Metro.
“Klub ingin menyampaikan kepada Rafa Benitez dan para asistennya rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas kejujuran dan profesionalisme yang telah mereka tunjukkan sejak kedatangan mereka dan kerja tak kenal lelah yang telah mereka lakukan,”
“RC Celta juga ingin mendoakan yang terbaik untuk mereka dan sukses di masa depan,” tutup pernyataan tersebut.
Kembalinya Benitez ke Spanyol merupakan hasil yang mengecewakan, dalam pekerjaan pertamanya di negara asalnya sejak masa jabatan singkat di Real Madrid dari Juni 2015 hingga Januari 2016.
Sejak itu ia menjadi sosok populer di Newcastle United pada Maret 2016 hingga Juni 2019 dan kemudian sempat bertugas di klub Tiongkok, Dalian Professional dan Everton.
Pertandingan berikutnya untuk Celta Vigo adalah lawatan ke Sevilla pada 17 Maret dan kemudian pertandingan kandang penting melawan Rayo Vallecano dua minggu kemudian. (Jennifer Carorine Gouw/Metro)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
