West Ham akan bertandang ke Stadion Anfield dengan modal positif dalam empat laga terakhir, yakni menaklukkan Wolverhampton (4-0) dan Leicester City (3-0) serta menahan imbang Tottenham Hotspur (3-3) dan Manchester City (1-1).
Hasil melawan tim-tim yang finis tujuh besar pada musim lalu itu sudah cukup baik bagi West Ham, mengingat mereka baru bisa mengamankan diri dari ancaman degradasi pada dua pekan penutup musim 2019--2020.
"Kami tahu betapa kuatnya Liverpool, tetapi setelah performa lawan Tottenham dan Manchester City, kami merasa bisa pergi ke sana (Anfield) dan meraih hasil sebaik mungkin," kata Bowen dilansir dari laman resmi West Ham.
"Kami tahu mereka akan menguasai bola dan berusaha menggempur. Tapi, selama kami bisa bertahan dengan baik dan ringkas, itu akan menimbulkan peluang bagi kami," tambahnya.
Bowen menyadari Anfield masih tetap merupakan tempat yang penuh tantangan untuk dilawati. Tetapi, situasinya bakal berbeda dengan diberlakukannya larangan kedatangan suporter karena pandemi covid-19.
"Anfield jelas stadion yang luar biasa. Sayangnya, atmosfernya tidak akan sama seperti terakhir kali kami berkunjung. Itu jadi tantangan lain bagi saya dan rekan-rekan," ujar Bowen.
Saat ini, Bowen merupakan pemain tersubur West Ham di liga domestik karena mampu menyumbang tiga gol dari enam pertandingan yang sudah dijalani. Dia pun menegaskan ingin mencetak gol lebih banyak lagi bagi The Hammers.
"Musim lalu saya ingin mencetak lebih banyak gol, tapi hanya bisa berkontribusi dengan assist. Musim ini, target saya tentu tetap mencetak gol secara reguler," kata Bowen yang diboyong dari Hull City dalam bursa transfer Januari 2020 itu.
"Musim ini memang masih terlalu dini. Tapi, saya ingin mencetak lebih banyak gol dan semoga bisa mewujudkannya," pungkasnya.
West Ham tengah berada di urutan 12 klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan koleksi 8 poin. Mereka berpotensi naik hingga ke posisi enam besar jika bisa membuat kejutan di Anfield. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
