Jalannya pertandingan berlangsung sengit dengan 58 persen penguasaan bola Brighton dan berbagai peluang yang sering mereka dapatkan. Tercatat, ada 21 total tembakan yang mereka lancarkan tapi hanya dua saja yang tepat sasaran.
Brighton mengancam Arsenal pada menit ke-15. Leandro Trossard melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti, tetapi bola melebar dari target. Mereka juga nyaris mencetak gol pada menit ke-20 ketika tangkapan kiper Aaron Ramsdale terlepas.
Kini giliran Arsenal mengancam pada menit ke-23. Bola sundulan Pierre-Emerick Aubameyang dari jarak dekat berhasil diblok lawan.
Arsenal makin tertekan menjelang turun minum, tetapi Brighton gagal melesakkan gol sampai babak pertama selesai. Padahal sebelumnya, terdapat tendangan spekulasi Thomas Partey yang keras dan tidak tepat sasaran.
Tiga menit setelah babak kedua dimulai, tuan rumah langsung mengancam lewat tembakan Jakub Moder dari luar kotak penalti yang masih melebar dari gawang Arsenal. The Gunners menebar ancaman pada menit ke-52 ketika Albert Sambi Lokonga melepas tembakan melenceng dari luar kotak penalti.
Arsenal lebih sering mengancam gawang Brighton melalui serangan balik. Namun, upaya anak asuhan Mikel Arteta itu sering digagalkan di depan kotak penalti. Skor kacamata bertahan hingga laga tuntas dan kedua tim harus rela mengantongi satu poin.
Hasil ini membuat Arsenal berada di urutan sembilan klasemen sementara dengan koleksi 10 poin dan menelan hasil gagal menang pertama dalam tiga laga terakhir liga domestiknya. Sementara itu, Brighton bertengger di urutan lima dengan kumpulan 14 poin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
