Liverpool terpaksa kehilangan Trent Alexander-Arnold pada musim depan. Arnold sudah dipastikan akan hengkang dari Liverpool usai dipastikan tidak memperpanjang kontraknya.
Perginya Arnold menjadi pengaruh bagi skuat yang dipimpin oleh Arne Slot. Peran Arnold krusial sehingga Liverpool buru-buru mencari penggantinya.
Dikutip dari Mirror, The Reds sudah melakukan komunikasi dengan Leverkusen, untuk menebus harga dari sang pemain. Saat ini Frimpong memiliki nilai transfer yang diperkirakan sebesar 35 juta sampai 40 juta euro.
Baca juga: Ferdinand Bingung dengan Sikap Fan Liverpool yang Mengejek Trent Alexander-Arnold
Frimpong memiliki catatan bagus bersama Leverkusen dengan menorehkan 30 gol dan 44 assist dalam 190 penampilan. Pemain sayap milik timnas Belanda ini punya kemampuan cemerlang di sisi sayap kanan.
Frimpong akan menghadirkan persaingan yang sehat dengan Connor Bradley. Bradley selalu diplot sebagai pemain pengganti ketika Alexander-Arnold dipilih dalam skuad inti, musim ini.
Liverpool menjadi klub yang cocok bagi sang pemain. Frimpong diprediksikan akan beradaptasi dengan baik. Hal tersebut diperkuat dengan hadirnya rekan tim mereka, yang akan membantu sang pemain untuk berkembang, seperti Van Djik, Gakpo, dan sang pelatih yang merupakan satu negaranya dari Belanda, Arne Slot.
Baca juga: Alexander-Arnold Dicemooh Publik Anfield: Theres Only One Conor Bradley!
Tawaran kepada Frimpong tampaknya akan menjadi tawaran yang sangat baik bagi dirinya. Pasalnya, pemain sayap itu, memiliki mimpi untuk bermain bersama The Reds, dalam kariernya di dunia sepakbola.
Ketika usia sang pemain sembilan tahun, dirinya hampir bergabung bersama tim akademi Liverpool, namun hal tersebut gagal karena orangtuanya yang tidak bisa menyetir. Hingga akhirnya Frimpong memutuskan bergabung bersama Manchester City, yang membuat kedua orang tuanya tidak perlu menyetir untuk mengantarkan anaknya ke tempat latihan.
“Saya memilih Liverpool dahulu dan saya berniat untuk menandatangani kontrak dengan mereka, tetapi saat itu saya tidak bisa menyetir, keluarga saya tidak bisa menyetir dan jaraknya jauh. Manchester City terpusat jadi saya mencoba City sebagai pilihan berikutnya,” kata Frimpong dalam sesi wawancara bersama Rising Ballers. (Victor Rodam)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
