Roy Keane. AFP
Roy Keane. AFP

MU 'Diobok-obok' City, Ini Kata Roy Keane

Adri Prima • 04 Maret 2024 17:30
Jakarta: Manchester United tak berdaya kala bertandang ke markas tim sekota Manchester City di Stadion Etihad, Minggu, 3 Maret 2024. Bruno Fernandes dipaksa kalah 3-1 dalam laga derby kali ini. 
 
MU unggul lebih dulu di menit ke-8 lewat sepakan keras Marcus Rashhford dari luar kotak penalti. Keunggulan 0-1 untuk MU bertahan hingga turun minum. 
 
Namun berlanjut di babak kedua, City yang terus-terusan akhirnya berhasil membalas tiga gol lewat brace Phil Foden menid 56 dan 80, serta tambahan gol Erling Haaland di masa injury time. 

Tak hanya kalah skor, Setan Merah juga babak belur di pertandingan ini. Berkaca pada statistik pertandingan, City bahkan menguasai 73 persen penguasan bola. Sedangkan MU hanya menguasai 26 persen. 
 
Baca juga: Statistik Derby Man City vs MU: Setan Merah Benar-benar Tak Berkutik

City melepaskan sebanyak 22 tembakan dan 8 mengarah ke gawang. Bandingkan dengan MU yang hanya 2 kali melepas tembakan dan hanya 1 tembakan yang mengarah ke gawang. Untungnya, 1 sepakan Rashford tersebut berbuah gol. 
 
Jumlah 15 tendangan pojok juga menunjukkan betapa mendominasinya Man City. Sedangkan MU hanya mendapatkan 2 kali tendangan pojok. 

Respons Roy Keane


Legenda Manchester United, Roy Keane turut berkomentar terkait kekalahan Setan Merah dari rival sekota. Keane mengaku pasrah dan sudah tidak punya kata-kata untuk mengkritik permainan MU.
 
Menurut Keane, City memang unggul segalanya, dan pertandingan tadi malam memberikan jawaban kenapa City layak menjadi juara bertahan Liga Inggris. 
 
"Dalam 25 menit terakhir, mereka (MU) tidak bisa mendekati permainan City yang 'mempermainkan' mereka. Pada akhirnya, ini seperti pertandingan senior vs junior dan mereka (MU) hanya bertahan," kata Keane.
 
"Masih ada tanda tanya mengenai tim ini dan sayangnya juga pada manajer. Masalahnya adalah tim ini masih soal momen. Ketika Anda menginvestasikan semua uang dan kualitas yang mereka miliki, Anda memerlukan lebih dari itu. Ini lebih seperti pertandingan yang kita lihat selama beberapa bulan terakhir di mana mereka kurang konsistensi. United baru saja mendapat hasil, tapi pada akhirnya hal itu (kekalahan) menjadi milik Anda. Gambaran yang lebih besar adalah Anda harus lebih banyak berjuang," tegasnya.
 
Tambahan tiga angka membuat City terus menempel Liverpool dengan koleksi 62 poin dari 27 laga, tertinggal satu angka dari Liverpool di puncak klasemen dengan 63 poin. Sementara MU tertahan di peringkat enam dengan 44 angka dari 27 pertandingan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan