Dalam persidangan yang digelar di pengadilan Chester Crown, Jumat (13/1), Mendy "dengan suara bulat dibebaskan dari enam tuduhan pemerkosaan dan satu serangan seksual." Namun dia belum sepenuhnya bisa semringah lantaran masih ada dua dakwaan lain yang harus dihadapinya.
Seperti dilansir dari Sportbible, juri tidak bisa mencapai keputusan atas tuduhan pemerkosaan lebih lanjut dan tuduhan percobaan pemerkosaan yang terpisah. Ini berarti Mendy akan kembali ke pengadilan pada 26 Juni untuk menjalani sidang atas dua dakwaan di atas. Sebelumnya, hakim sempat menyatakan bakal mengambil keputusan apabila ada putusan mayoritas dari juri.
Kini, tim jaksa penuntut umum memiliki waktu tujuh hari untuk membuat keputusan apakah akan tetap melanjutkan persidangan ulang atas dakwaan pemerkosaan dan kekerasan seksual yang dilakukan Mendy dan rekannya Louis Saha Matturie.
Sebelumnya, Benjamin Mendy dijerat dengan tuduhan delapan aksi pemerkosaan, satu tuduhan percobaan pemerkosaan, dan sekali penyerangan seksual pada tujuh perempuan. Aksi bejatnya itu dilakukan di rumahnya di Prestbury pada rentang Oktober 2018 hingga Agustus 2021. Namun, Mendy dan Matturie tidak pernah mengakui telah melakukan tuduhan di atas. Mereka mengaku bahwa hal tersebut terjadi atas dasar suka sama suka.
Akibat kasus ini, karier sepak bola Mendy di Manchester City pun harus berakhir. Bek kiri yang diboyong dari AS Monaco dengan mahar 52 juta poundsterling itu dicoret dari daftar tim besutan Josep Pep Guardiola sejak dua tahun ke belakang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
