Masing-masing gol Singo Edan dicetak oleh M. Rafli, Bagas Adi Nugroho, Adam Alis, Abel Camara dan Jayus Hariono, sedangkan Evan Dimas menjadi satu-satunya pemain Arema yang gagal mencetak gol saat adu penalti.
Sementara itu, masing-masing gol Barito Putera berasal dari
Rafael Silva, Rizky Pora, Luthfi Kamal dan Bayu Pradana. Renan Alves dan Dedi Hartono menjadi dua pemain Laskar Antasari yang gagal mencetak gol saat adu penalti.
Sebelumnya, laga terpaksa dilanjutkan dengan adu penalti karena kedudukan imbang tanpa gol tidak berubah pada waktu normal (2x45 menit). Selanjutnya pada semifinal, Arema bakal melawan pemenang dari pertandingan antara PSIS Semarang dan Bhayangkara FC.
Jalannya Laga
Barito Putera langsung tampil menekan pertahanan Singo Edan pada menit-menit awal. Arema juga melakukan serangan balik yang merepotkan barisan pertahanan tim berjuluk Laskar Antasari itu.
Arema yang dimotori oleh Evan Dimas, berusaha mencuri gol pada menit-menit awal pertandingan. Namun, belum ada peluang emas yang tercipta. Hingga menit ke-5, belum ada peluang yang mampu dikonversi menjadi gol oleh kedua tim.
Kedua tim sedikit menurunkan tempo permainan dan saling bertukar serangan. Hingga menit ke-15, kedua tim masih berusaha meramu skema permainan untuk membongkar pertahanan. Arema lebih menguasai jalannya pertandingan, sedangkan Barito Putera memanfaatkan serangan balik.
Beberapa kali skema serangan yang dibangun Singo Edan mampu menekan pertahanan Laskar Antasari hingga ke dalam kotak penalti. Namun, tekanan tersebut masih belum bisa menciptakan peluang yang merepotkan penjaga gawang Joko Ribowo.
Pada menit ke-22, Alfarizie memberikan umpan kepada M. Rafli setelah berhasil mematikan langkah pemain bertahan Barito Putera. Namun, sontekan Rafli masih sedikit melebar dari gawang Barito Putera dan belum mengubah kedudukan.
Arema mendapat peluang melalui tendangan bebas dari sisi kanan pertahanan Barito Putera, tidak jauh dari kotak penalti pada menit ke-27. Peluang tersebut dieksekusi oleh M Rafli, namun tidak mengarah ke gawang Barito Putera.
Pemain Barito Putera Bagas Kaffa berhasil memanfaatkan celah pada barisan pertahanan Arema dan melancarkan tendangan keras pada menit ke-29. Namun, bola hasil tendangannya bisa ditepis penjaga gawang Adilson Maringa.
Pada saat water break (menit ke-30), pemain dan ofisial Barito Putera melakukan protes kepada wasit. Namun ketegangan itu tidak berlangsung lama dan pertandingan pun bisa dilanjutkan kembali.
Arema mengganti Rendika Rama dengan Achmad Figo pada menit ke-33. Tak lama berselang, Evan Dimas memotori sebuah serangan balik untuk menekan pertahanan Barito Putera.
Evan Dimas membawa bola hingga di depan kotak penalti Barito Putera dan memberi umpan kepada Irysad Maulana. Irsyad kemudian mengembalikan bola kepada Evan Dimas yang gagal dituntaskan menjadi gol.
Barito Putera memiliki peluang emas ketika lini pertahanan Arema terbuka pada menit ke-39. Tapi, Rafael Silva malah gagal menjangkau umpan Abrizal Umanailo.
Memasuki menit-menit akhir babak pertama, Adam Alis memiliki peluang bagus dengan melancarkan tendangan keras dari depan gawang. Namun, upaya tersebut bisa digagalkan kiper Joko Ribowo, dan skor tanpa gol tidak berubah hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, kedua tim masih berusaha mencari cara untuk mencetak gol, tapi belum ada peluang menjanjikan pada menit-menit awal.
Arema mengganti Alfarizie yang cedera dengan Jayus Hariono pada menit ke-50, sedangkan Barito Putera menukar Ferdiyansyah dengan Buyung Ismu pada menit ke-63. Berselang tiga menit kemudian, Arema menukar Irsyad Maulana dengan Abel Camara, sedangkan Hanis Saghara masuk menggantikan Dendi Santoso.
Hanis mendapat peluang melalui sundulan yang diarahkan ke sisi kiri penjaga gawang Joko Ribowo pada menit ke-73. Namun, upayanya masih mampu digagalkan salah satu pemain belakang Barito Putera.
Memasuki lima menit terakhir babak kedua, Arema masih menggempur pertahanan Barito Putera, tapi tetap kesulitan
menaklukkan penjaga gawang Joko Ribowo. Skor tanpa gol tidak berubah hingga peluit panjang berbunyi dan laga langsung dilanjutkan dengan adu penalti.
Starting XI
Arema FC: Adilson Maringa, Rendika Rama, Alfarizie, Sergio Silva, Adam Alis, Dendi Santoso, Evan Dimas, Renshi Yamaguchi, Irsyad Maulana dan M Rafli.
Pelatih Eduardo Almeida
Barito Putera: Joko Ribowo, Donni Harold Monim, Renan Alves, Abrizal Umanailo, Bayu Pradana, Franc Sokoy, Luthfi Kamal, Rizky Pora, Bagas Kaffa, Ferdiyansah dan Rafael Silva.
Pelatih Dejan Antonic
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
