Proses gol Matricardi terjadi pada menit 90+6 lewat sundulan memaksimalkan umpan crossing dari Ramon Tanque. Persib sebenarnya berpeluang menutup laga dengan kemenangan andai eksekusi tendangan penalti Marc Klok tak digagalkan penjaga gawang PSIM, Cahya Supriadi, pada detik-detik akhir.
Merasa Persib Layak Menang
Bagi Matricardi ini merupakan pertandingan yang sulit, ia merasa timnya bisa bermain lebih baik daripada PSIM. Bahkan bisa menciptakan peluang emas lebih banyak, hanya saja penyelesaian akhir masih jadi masalah.
“Saya pikir itu adalah permainan yang sulit. Saya pikir kami melakukan hal-hal yang lebih baik daripada mereka. Kami menciptakan peluang besar untuk mencetak gol daripada mereka,” terang Matricardi.
Baca juga: Pelatih Persib Buka Suara Setelah Pemainnya 2 Kali Gagal Penalti
Mantan pemain yang cukup lama berkarier di Liga Rumania ini menyesalkan timnya melewatkan dua penalti dalam satu laga. Selain Klok ada penalti Uilliam Barros yang melayang tinggi di atas mistar saat tertinggal 0-1.
“Kami melewatkan dua penalti, dan kami tidak bisa kehilangan poin seperti ini. Tapi, kami menunjukkan karakter yang baik. Kami berjuang sampai akhir. Saya pikir itu baik bagi tim untuk berkembang dan bekerja keras,” urainya.
Profil Matricardi
Tak cuma menghindarkan Persib dari kekalahan, Matricardi juga menjadi tembok tangguh di jantung pertahanan Persib. Sepanjang pertandingan, pemain asal Argentina itu sukses mematahkan serangan PSIM dan melakukan 24 operan sukses.
Patricio Matricardi merupakan bek tengah serba bisa. Sejak lulus dari akademi Argentinos Juniors pada 2013, Matricardi telah membela sejumlah klub dunia.
Baca juga: Fakta Unik Usai Persib Sia-siakan 2 Penalti Lawan PSIM
Matricardi mengawali karier profesionalnya bersama Argentinos Juniors. Rentang 2013-2018, Matricardi mencatatkan 38 pertandingan.
Selain itu, Matricardi juga pernah membela klub Argentina lain semisal San Martin de San Juan dan Gimnasia de Jujuy. Matricardi juga menjajal kesempatan berkarier di luar negeri dengan bergabung bersama klub Yunani, Asteras Tripolis, klub Rusia, SC Rotor Volgograd, hingga klub Rumania FC, Hermannstadt, Gaz Metan Medias, FC Voluntari, dan FC Botosani.
Baca juga: Pelatih Persib Murka Usai Ditahan Imbang PSIM
Sejauh ini, puncak karier Matricardi bisa dikatakan ketika membela FC Voluntari rentang 2022-24. Pemain berpostur 190 cm itu menjadi pemain inti dengan bermain sebanyak 77 kali serta mencetak tiga gol plus tiga assist.
Bersama Persib Bandung kini Matricardi berpeluang menjadi sosok penting di jantung pertahanan. Selain andal dalam duel bola udara, Matricardi juga bisa menjadi alternatif pemecah kebuntuan dari Persib dengan sundulan mematikannya.
Baca juga: Hodak Ungkap Masalah Utama Persib
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
