Foto yang diunggahnya merupakan reka ulang saat Green Force juara Divisi Utama Liga Indonesia pada 2004. Saat itu, Bejo Sugiantoro melakukan selebrasi juara dengan menggendong Rachmat Irianto yang juga akrab disapa Rian. Diketahui, Rian kala itu masih berusia lima tahun.
“Rindu berat itu kenangan terindah G10N Tambaksari,” tulis pria yang akrab disapa abah Bejo ini. Ia juga menambahkan, tahun juara Persebaya 2004 dan 2006 dan nomor punggung yang ia pakai saat itu 5 dan Rian kini 13.
Persebaya menjadi juara Liga Indonesia 2004 setelah menekuk Persija Jakarta di Gelora 10 November. Bajol Ijo menang 2-1 dari Macan Kemayoran.
Unggahan abah Bejo ini sekaligus merayakan kembalinya Persebaya ke stadion bersejarah tersebut, setelah menunggu 3.230 hari lamanya.
Stadion Gelora 10 November (G10N) sendiri merupakan tempat bersejarah untuk Persebaya. Tercatat, Persebaya berhasil meraih gelar Liga Indonesia pada 1997 dan 2004. Demikian halnya dengan prestasi-prestasi yang diukir di era perserikatan.
Tim pelatih Persebaya saat ini kecuali pelatih fisik, pernah bermain di Tambaksari. Mulai dari Aji Santoso, Bejo Sugiantoro, Uston Nawawi, Mustaqim. Sedangkan Benny Van Breukelen (pelatih kiper) tidak pernah berseragam Persebaya, namun, pernah membela Niac Mitra yang dulu juga bermarkas di Tambaksari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
