Paguyuban Suporter Bicara Soal Tragedi Kanjuruhan: Kinerja PSSI Buruk, Ada Kekerasan Polisi

Jakarta: Paguyuban Suporter Timnas Indonesia (PSTI) menilai kinerja PSSI sangat buruk buntut tragedi Kanjuruhan. Kejadian berdarah yang menewaskan 133 orang itu terjadi karena kurangan edukasi dan pengawasan penanganan suporter.
 
Faktor buruknya kinerja  PSSI dan kepolisian ini tidak bisa dilepaskan dari penyebab tragedi Kanjuruhan.
 
“Kalau dari kami PSSI jelas karena dia sebagai otoritas tertinggi dari sepak bola. Lalu juga dari pihak kepolisian, seperti apa penanganan supporter harus bedakan penanganan demonstrasi di luar dan di dalam stadion," kata Ketua Umum PSTI, Ignatius Indro, dalam tayangan Headline News di Metro TV, pada Selasa, 18 Oktober 2022.
 

Baca: Presiden: Stadion Kanjuruhan akan Diruntuhkan

Hal ini juga telah disampaikan PSTI kepada Komnas HAM dalam audiensi pada Senin pagi, 17 Oktober 2022 Perwakilan suporter memberikan keterangan seputar tragedi Kanjuruhan.

PSTI juga menilai aparat kepolisian juga harus bertanggung jawab. Terutama soal penanganan suporter. "Ini juga harus diperbaiki budaya-budaya kekerasan dari kepolisian juga harus diperbaiki,” tutur Ignatius. (Mustafidhotul Ummah)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News