Spurs ditahan imbang LASK dengan skor 3-3 di Stadion Linzer, Austria. Mereka sempat membalikkan keadaan menjadi 2-3 lewat gol Gareth Bale, Son Heung-min dan Dele Alli, tapi malah kembali kebobolan pada pengujung laga atau injury time babak kedua.
Sementara itu, LASK sebagai tuan rumah unggul lebih dulu lewat gol Peter Michorl, sebelum akhirnya selamat dari kekalahan melalui gol Johannes Eggestein dan Mamoudou Karamoko.
Mourinho tampak sinis menanggapi performa para pemainnya yang gagal menjaga keunggulan pada menit-menit akhir. Tapi, dia tidak terlalu ambil pusing dengan kendala itu karena memang mengetahui ada kendala mentalitas sebelum laga dimulai.
"Tidak ada yang benar-benar baru (soal laga ini). Tapi, memang fakta jika ada beberapa pemain saya yang tidak termotivasi pada laga fase grup Liga Europa," kata Mourinho.
"Ketika pemanasan jelang laga, saya sudah melihat terdapat perbedaan besar dalam intensitas, komunikasi dan antusiasme. Jadi, saya tidak terkejut dengan hasil ini," tambahnya.
Sejatinya, tambahan satu poin dari Austria sudah cukup untuk membuat Spurs menyegel tiket babak 32 besar. Sebab, LASK yang juga pesaing terdekat di klasemen sementara sudah kalah head to head sekalipun berpeluang menyamakan raihan 10 poin milik Spurs.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
