Meski begitu, winger asal Ukraina itu menegaskan bahwa dirinya tak pernah secara sengaja mengonsumsi suplemen atau makanan yang mengandung zat terlarang. Untuk membuktikan dirinya tak bersalah, Mudryk siap berkolaborasi dengan FA untuk
"Saya sangat terkejut. Saya tidak pernah dengan sengaja menggunakan zat terlarang atau melanggar aturan dan saya bekerja dengan tim saya untuk menginvestigasi bagaimana ini terjadi," tulis Mudryk di akun Instagram pribadinya.
Meldonium awalnya dirancang untuk digunakan pada hewan. Bahkan, Badan Anti-Doping Dunia (WADA) sepakat kalau Meldonium masuk dalam daftar zat terlarang sejak 8 tahun yang lalu.
| Baca juga: Mengenal Zat Meldonium yang Dikonsumsi Mudryk, Ini Efeknya untuk Atlet |
Berdasarkan hasil penelitian yang diterbitkan Drug Testing and Analysis, Meldonium menunjukkan pada peningkatan kinerja daya tahan atlet, peningkatan rehabilitasi setelah latihan, perlindungan terhadap stres, dan peningkatan aktivasi pada fungsi sistem saraf pusat (SSP).
Selain Meldonium, berikut ini daftar jenis doping yang sering digunakan para atlet:
Steroid Anabolik
Zat ini digunakan untuk meningkatkan massa otot dan kekuatan tubuh. Namun, penggunaannya dapat merusak kesehatan organ tubuh jika digunakan secara tidak sah.
Erythropoietin (EPO)
Erythropoietin meningkatkan jumlah sel darah merah, sehingga membantu membawa lebih banyak oksigen ke otot. Efeknya mampu meningkatkan daya tahan dan performa atlet.
Stimulan
Stimulan yang digunakan bisa berjenis amfetamin atau efedrin, yang digunakan untuk meningkatkan energi dan refleks, sering kali digunakan untuk memberikan dorongan energi sementara.
Insulin
Insulin berfungsi meningkatkan penyerapan glukosa dalam otot. Juga membantu pembentukan dan penyimpanan glikogen otot.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
