Korsel tampil dominan di laga ini. Mereka terus menekan Ghana, tapi kesulitan menciptakan peluang berarti.
Sementara itu, Ghana yang lebih mengandalkan serangan balik juga kesusahan membangun serangan. Disiplinnya pertahanan Korsel menjadi batu sandungan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ghana justru bisa lebih dulu memecah kebuntuan pada menit ke-24. Mohamed Salisu berhasil menyambar umpan silang Jordan Ayew untuk menggetarkan gawang Korsel.
Ghana menggandakan keunggulan 10 menit kemudian. Jordan Ayew lagi-lagi menjadi kreator gol timnya setelah mengirim umpan silang yang kali ini ditanduk Mohamed Kudus.
Mendapat momentum, Ghana semakin nyaman mendikte tempo pertandingan. Alhasil, skor 2-0 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Korsel tampil lebih agresif. Hasilnya, Korsel mampu memperkecil ketinggalan pada menit ke-58 lewat gol Cho Gue-Sung memanfaatkan umpan Lee Kang-In.
Tiga menit kemudian, Korsel berhasil menyamakan skor. Gue-Sung kembali menjadi pahlawan timnya setelah menyambar umpan Kim Jin-Su.
Usai mencetak gol kedua, Korsel menjadi lengah. Akibatnya, Ghana bisa mengembalikan keunggulan pada menit ke-68 setelah Kudus melepaskan tembakan keras yang menggetarkan gawang Korsel.
Korsel nyaris menyamakan kedudukan pada menit ke-76. Tapi usaha Jin-Su bisa disapu Salisu di garis gawang.
Korsel terus berusaha mencari gol tambahan sepanjang sisa waktu yang ada. Namun, pertahanan disiplin Ghana membuat skor 3-2 bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.
Hasil ini membawa Ghana ke posisi dua klasemen grup H dengan tiga angka dari dua laga. Sedangkan Korsel menghuni dasar klasemen setelah hanya mampu mengumpulkan satu poin dari dua pertandingan.
Susunan pemain:
Korsel: Seung-Gyu; Moon-Hwan, Min-Jae, Young-Gwon, Jin-Su; Woo-Young (Ui-Jo 79'), In-Beom; Chang-Hoon (Kang-In 57'), Woo-Yeong (Sang-Ho 45'), Heung-Min; Gue-Sung
Ghana: Ati-Zigi; Lamptey (Odoi 79'), Amartey, Salisu, Mensah; Partey, Samed; Kudus, A. Ayew (Kyereh 78'), J. Ayew (Sulemana 79'); Williams
