Skuat Timnas Indonesia-Foto Istimewa
Skuat Timnas Indonesia-Foto Istimewa

Erick Thohir Jaga 'Mimpi' Timnas Terus Lolos Piala Dunia

rizkiyanuardi, Friko Simanjuntak • 10 Januari 2025 08:52
Jakarta: Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengaku dirinya memiliki mimpi bersama jutaan penggemar sepak bola, dalam hal ini Timnas Indonesia, untuk menyaksikan Skuat Garuda tampil di Piala Dunia.
 
Untuk mewujudkan mimpi tersebut, Erick yang mengaku telah melakukan diskusi panjang bersama koleganya, akhirnya merekrut Patrick Kluivert, salah satu legenda Timnas Belanda, sekaligus memutuskan kontrak Shin Tae-yong (STY).
 
Pemecatan dengan kompensasi mahal ke STY in tetap menimbulkan pro-kontra. Ada yang mendukung, banyak juga yang menolak. Namun semua tantangan, menurut Erick harus diambil demi mewujudkan mimpi. Hal itu diungkapkan Erick Thohir dalam wawancara ekslusif di program Kontroversi Metro TV, pada Kamis 9 Januari 2025 malam.

Terus digempur kritik soal pemecatan, apalagi saat Timnas Indonesia masih bersaing di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia dan berpeluang lolos, Erick menjelaskan, keputusan berisiko ini diambil karena memang dinamikanya seperti itu. Tidak ada yang menekan dirinya.
 
Menurutnya, pemecatan pelatih di klub atau timnas sepak bola sebuah negara adalah sesuatu yang proposiona dan biasa terjadi. Tapi sebagai bangsa Indonesia yang bermartabat, Erick menyebut, tandatangan pelatih pengganti dilakukan setelah pemutusan kontrak yang lama dulu.
 
Di bawah kepelatihan STY, Skuat Garuda sempat bermain apik di tiga laga awal tanpa kekalahan. Penampilan Timnas menurun setelah gagal di Tiongkok dan kalah melawan Jepang di Senayan.
 
Asa kembali muncul di laga keenam dengan mengalahkan Arab Saudi, yang juga menjadi sejarah karena menjadi kemenangan perdana atas negara kaya minyak tersebut.
 
Timnas Indonesia, Maret mendatang kembali akan bertanding di Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia, dan masih berpeluang lolos. Menyisakan empat laga, kontra Australia (tandang), Bahrain (kandang), Tiongkok (kandang) dan Jepang (tandang).
 
Dengan target mendapat enam poin di Stadion GBK, Erick berharap dukungan penuh sportif dari fans, Erick optimistis, Timnas Indonesia, bisa mewujudkan mimpi jutaan penggemarnya, bahkan menjaga mimpi itu terus ada.
 
Erick berharap, saat dirinya dipercaya menjadi ketua federasi, ia berusaha bertahap menyiapkan segalanya tertata dan tersruktur dengan baik untuk kemajuan sepak bola Indonesia. Ketua PSSI hanyalah sementara, namun Timnas Indonesia selamanya.
 
"Dulu, kalau Timnas main di Kualifikasi Piala Dunia atau FIFA Matchday, kompetisi tetap bergulir. Saat ini kan tidak dan kita sudah mengikuti. Apalagi Timnas itu kan kumpul tiga hari, terus main bareng. Dibutuhkan taktikal untuk itu," tambah eks Presiden Inter Milan 2013-2016 tersebut.
 
Pada kesempatan itu Erick mengaku bukanlah orang yang ambisi dengan jabatan."Its not about me. Tapi saya akui ambisi dengan hasil," terangnya.
 
"Jika targetnya lolos Piala Dunia 2026, apakah ke depannya akan lolos terus ke Piala Dunia?. Saya kok memiliki mimpi Indonesia seperti Arab Saudi, Australia, Jepang atau Korea yang selalu lolos," kata Erick kepada Zelvia Iskandar, host program Kontroversi Metro TV.
 
"Tetap dukung Timnas, tapi jangan destruktif. Timnas bukan milik saya, ini milik bersama, milik bangsa Indonesia," imbaunya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RIZ)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan