Dituntut menang, Arkhan Kaka sempat mengancam gawang Maroko pada menit ke-5. Sayang upayanya dari jarak dekat usai menerima sepak pojok masih bisa dihalau kaki kiper Maroko Taha Benrhozil. Baca juga:
Maroko membalas pada menit ke-7. Sayang upaya pemain Maroko masih melenceng di sisi kanan gawang Garuda Muda yang dikawal Ikhram Al Ghifary.
Tak lama, Maroko mendapat lagi kesempatan pada menit ke-11 lewat satu kemelut. Beruntung bola masih bisa dihalau Hanif.
Pada menit 15. tendangan Maali masih digagalkan Ikhram dan hanya menghasilkan sepak pojok.
Hingga laga berjalan lebih 20 menit, Singa Atlas sukses mengeksploitasi sisi pertahanan Garuda Muda dengan pemain-pemain sayap mereka. Baca juga:
Pada menit ke 27, Maroko mendapat penalti usai Welber melanggar pemain Maroko di kotak penalti. Eksekusi Anas Alaoui berjalan mulus. Bola mengarah ke sudut bawah kiri gawang, Meski terbaca Ikhram, namun bola lebih deras masuk. Skor 1-0 untuk keunggulan Maroko U-17.
Maroko sukses menggandakan keunggulan lewat aksi kaptennya, Abdelhamid Aït Boudlal, yang menyundul bola lewat situasi sepak pojok menit 38. Skor menjadi 2-0, Garuda Muda tertinggal.
Kurang lima menit berselang, Nabil Asyura sukses memperkecil kedudukan menjadi 2-1 lewat tendangan bebas mematikan. Bola mengarah ke sudut kiri bawah gawang Taha Benrhozil. Baca juga:
Tekanan terus dilakukan Garuda Muda setelah gol Nabil. Sayang hingga wasit asal Denmark Morten Krogh meniup peluit panjang, skor tak berubah 2-1 untuk keunggulan Maroko U-17.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News