Tampil sebagai tuan rumah di Stadion Olympique Alassane Ouattara, Abidjan, Pantai Gading tertinggal 0-1 di babak pertama gegara kecolongan oleh gol William Troost-Ekong yang menang duel udara dalam situasi kemelut di depan gawang pada menit ke-38.
Lahirnya gol tersebut cukup mengejutkan publik Pantai Gading karena Nigeria tampil hanya mampu menguasai bola sebanyak 34 persen dan punya dua total tembakan di sepanjang babak pertama. Tapi, kerja keras Pantai Gading yang bermain lebih agresif tetap membuahkan hasil pada babak kedua.
Baca juga: Juara Piala Asia Lagi, Qatar Sukses Sebagai Tuan Rumah juga Sukses Prestasi
Setelah berkali-kali menggedor pertahanan Nigeria, Pantai Gading akhirnya bisa mencetak gol penyeimbang melalui tandukan Franck Kessie yang menanduk umpan tendangan sudut Simon Adingra pada menit ke-62. Setelah itu, mereka sukses membalikkan keadaan lewat Sebastien Haller yang menyontek umpan silang Adingra pada menit ke-81.
Tidak banyak yang bisa dilakukan Nigeria untuk mengejar ketertinggalan dalam kondisi Pantai Gading yang makin percaya diri setelah membalikkan keadaan. Mereka tetap kesulitan menembus pertahanan lawan dan skor 2-1 untuk Pantai Gading pun tidak berubah hingga peluit panjang berbunyi pada menit 90+7.
Hasil pertandingan menjadi gelar ketiga Pantai Gading di Piala Afrika karena prestasi sebelumnya juga pernah mereka raih pada edisi 2015 dan 1992. Sementara itu, Nigeria gagal mengulang prestasi sebagai juara yang pernah mereka dapatkan pada edisi 2013, 1994 dan 1980.
Susunan Pemain Nigeria vs Pantai Gading:

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News