Duka itu turut dirasakan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Ia pun mengucapkan rasa belasungkawa atas insiden yang terjadi di negara kelahirannya melalui akun Instagram miliknya.
"Hati hancur mendengar berita duka ini. Belasungkawa terdalam saya untuk keluarga. Semoga para korban bisa beristirahat dengan damai," ucap Shin Tae-yong.
Ucapan belasungkawa Shin Tae-yong. (Instagram@shintaeyong7777)
Tragedi terjadi dalam perayaan Halloween
Tragedi terjadi ketika masyarakat merayakan Halloween di distrik Itaewon pada Sabtu, 29 Oktober 2022, malam hari waktu setempat.Banyak pemuda mengunjungi distrik Itaewon pada Sabtu malam untuk merayakan Halloween. Sebagian dari mereka datang dengan memakai pakaian khas, siap berpesta di deretan bar dan restoran di Itaewon.
Namun, perayaan tersebut berubah menjadi kekacauan ketika ratusan orang berdesak-desakan di gang-gang sempit Itaewon. Bahkan, beberapa di antara mereka terinjak-injak dalam kerumunan hingga tewas.
Menurut laporan media Korea Selatan, tercatat 154 orang tewas dan 132 lainnya terluka dalam insiden tersebut. Dari 132 korban terluka, 36 diantaranya mengalami kondisi kritis.
Baca: Kronologi Tragedi Halloween Itaewon yang Tewaskan 151 Orang |
Markas Pusat Penanggulangan Bencana dan Keselamatan Korea Selatan (CDSCHQ) menuturkan, korban tewas kemungkinan dapat bertambah.
CDSHQ menuturkan, 98 dari 154 korban tewas diidentifikasi sebagai perempuan, dan 56 lainnya laki-laki.
"Korban tewas terbaru termasuk 11 orang di usia remaja, 103 di usia 20-an, dan 30 di usia 30-an, delapan di usia 40-an, satu usia 50-an, dan satu lain tidak diketahui," lapor Koreaboo, Senin, 31 Oktober 2022.
Tercatat ada 26 warga negara asing yang tewas dalam insiden tersebut. Rinciannya adalah lima dari Iran, empat Tiongkok, empat Rusia, dua Amerika Serikat, dua Jepang, dan masing-masing satu dari Prancis, Australia, Norwegia, Austria, Vietnam, Thailand, Kazakhstan, Uzbekistan, dan Sri Lanka.
Presiden Korea Selatan deklarasikan masa berkabung nasional
Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol telah mendeklarasikan masa berkabung nasional hingga 5 November mendatang. Ia memerintahkan pengibaran bendera setengah tiang di gedung-gedung pemerintah dan kantor publik.Seoul juga telah mendirikan altar berkabung di sekitar ibu kota, termasuk di Seoul Plaza dan Itaewon Plaza.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News