Menurutnya ESL dapat merusak mimpi pecinta sepak bola yang ingin melihat timnya bertanding melawan tim terbaik di kompetisi terbaik.
“Jika Liga Super Eropa ini tetap dilaksanakan, mimpi-mimpi itu berakhir, cita-cita para penggemar tim yang bukan raksasa untuk bisa menang di lapangan bersaing di kompetisi terbaik akan berakhir,” tulis jelas Herrera dalam unggahan di akun Twitter resmi miliknya @AnderHerrera, Senin, 19 April 2021.
“Saya suka sepak bola dan saya tidak bisa diam tentang ini,” imbuhnya.
Mantan gelandang Manchester United ini juga menilai bahwa Liga Champions lebih baik daripada Super League.
“Saya percaya pada Liga Champions yang lebih baik, tetapi tidak pada orang kaya yang mencuri apa yang orang ciptakan, yang tidak lain adalah olahraga terindah di planet ini,” ungkapnya.
Mesut Ozil juga ikut buka suara terkait ESL yang dipimpin oleh Presiden Real Madrid, Florentino Perez. Ozil menyebut bahwa mimpi anak-anak ketika menjadi pesepakbola adalah mengangkat trofi Piala Dunia dan Liga Champions, bukan European Super League.
“Anak-anak tumbuh dengan impian untuk memenangkan Piala Dunia dan Liga Champions - bukan Liga Super,” cuit ozil lewat akun twitternya @MesutOzil1088.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News