Hanya rehat sehari, final Timnas Indonesia versus Timnas Thailand di kelompok U-19 akan membuktikan siapa yang terbaik. Garuda Nusantara, julukkan Timnas Indonesia, ke final usai menang 1-0 atas juara bertahan, Timnas Malaysia. Sementara anak asuh yang melatih Thailand U-19 melaju ke partai puncak usai mengalahkan Timnas U-19 Australia dengan skor identik, 1-0.
Ini menjadi kesempatan kedua Timnas Indonesia untuk merengkuh trofi Piala AFF U-19 setelah meraihnya pada tahun 2013 silam. Saat itu, tim yang juga dilatih Indra Sjafri menang melawan Timnas U-19 Vietnam lewat drama adu tendangan titik penalti. Sementara Thailand adalah peraih gelar terbanyak bersama Australia dengan lima gelar di kelompok U-19.
Sejak kick-off, Skuat asuhan Indra Sjafri di hadapan 35 ribu penonton yang hadir di Stadion GBT, Surabaya langsung mendapat tekanan dari Thailand. Indonesia membalas dengan bermain cepat menggebrak pertahanan Thailand U-19 yang dikawal trio Jhetsaphat-Pakawat-Singha.
Striker Indonesia Jans Raven sempat membahayakan lewat umpannya di jantung pertahanan Gajah Perang. Permainan satu dua antara Raven dan Arlyansyah sempat mengancam gawang Thailand yang dikawal Kitipong. Sayang, sepakan keras Arlyansyah masih diblok.
Selepas 10 menit, Thailand mulai percaya diri dan membalas secara beruntun. Pertama, sepakan Thanawut masih membentur tiang gawang Ikram. Kedua sempat terjadi kemelut, namun bola belum menemui sasaran dan hanya menghasilkan sepak pojok.
Menit ke-17, Indonesia akhirnya memecah kebuntuan lewat Raven, Berawal dari sepak pojok Kafiatur, bola disentuh slice header Kadek Arel. Bola mengarah ke Jens Raven yang tinggal mendorong bola ke gawang Kitipong. Skor 0-1 untuk Indonesia.
Tertinggal, Thailand yang lebih banyak memegang bola sabar menunggu kesalahan pemain Indonesia. Piyawat yang lolos di sisi kanan pertahanan Indonesia cukup membahayakan pada menit 26. Beruntung bola masih bisa dihalau Buffon.
Raven membalas dan nyaris membuat gol lagi, namun bola sepakannya masih melambung di atas gawang Kitipong. Kafiatur yang mengalami cedera harus ditarik keluar Indra Sjari pada menit 35, digantikan Tony Firmansyah.
Pelanggaran Jardim membuat sirtuasi cukup berbahaya pada menit 36. Beruntung tendangan Piyawat masih membentur tiang gawang Ikram. Di sisa waktu kedua tim sedikit menurunkan tempo permainan. Hingga wasit asal Arab Saudi Faisal Sulaeman meniup peluit panjang tanda turun minum, Thailand masih tertinggal 0-1 oleh Indonesia lewat gol Jens Raven.
Susunan pemain kedua tim:
Thailand U-19: 1-Kitipong, 2-Pikanet, 4-Jhetsaphat, 5-Singha, 7-Thanawut, 9-Caelan, 10-Tahanakrit, 15-Piyawat, 16-Pakawat, 13-Siradani, 22-Phongsakon. Pelatih: Emerson Pereira.
Indonesia U-19: 1-Ikram, 4-Kadek, 5-Buffon, 20-Arlyansyah, 11-Riski, 9-Raven, 10-Kafiatur, 12-Jardim, 16-Dony, 17-Mufli, 21-Iqbal. Pelatih: Indra Sjafri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News