Dalam laga di Stadion Wembley tersebut, Inggris memang hanya menang tipis 1-0 lewat tandukan Sterling yang menyambut umpan silang Jack Grealish pada menit ke-12. Tapi, hasil tersebut sudah cukup untuk membuat Inggris finis sebagai juara Grup D.
Setelah tertinggal, Ceko berupaya tampil menekan dengan menguasai bola hingga 44 persen dan punya lebih banyak total tembakan di sepanjang laga (1 tepat sasaran, 4 melenceng dan 2 diblok). Tapi, tetap tidak ada gol balasan yang mampu mereka ciptakan.
"Kami menjaga bola lebih baik hari ini, menemukan celah dengan baik, dan mendapatkan hasil yang kami butuhkan," kata Sterling seusai laga seperti dikutip dari laman resmi Euro 2020.
"(Bukayo) Saka dan Grealish tampil sangat baik untuk berbalik dan menguasai bola. Sungguh brilian tampil dengan pemain yang membantu menciptakan gol. Itu tentu bagian dari turnamen sepak bola ketika memainkan pemain berbeda untuk laga yang berbeda," tambahnya.
Meski hanya tampil selama 84 menit untuk kemudian digantikan Jadon Sancho, laga melawan Ceko merupakan debut pertama Bukayo Saka sebagai starter timnas Inggris di Euro 2020. Kemudian, Grealish juga tidak selalu tampil dalam tiga laga terakhir Inggris karena dia tidak diturunkan sama sekali pada laga pembuka melawan Kroasia.
Inggris sempat dihujani kritik menjelang laga melawan Ceko karena tampil kurang eksplosif ketika hanya menang 1-0 atas Kroasia dan ditahan imbang 0-0 Skotlandia pada sebelumnya. Namun kini, mereka berhasil membuktikan bisa tampil efektif.
"Jika tidak kebobolan, Anda bisa memenangkan pertandingan dengan mencetak gol di laga lain dan kami telah melakukan itu dengan sangat baik," tutup Sterling.
Sementara itu, pelatih timnas Inggris Gareth Southgate tidak ingin sesumbar dengan kemenangan timnya. Dia memang mengamini bahwa skuadnya lebih pandai memanfaatkan peluang, tapi Ceko dikatakannya tetap lawan yang sulit dikalahkan.
Terlebih, hasil pertandingan tersebut tetap membuat Ceko melaju ke babak 16 besar lewat jalur menjadi salah satu dari empat tim peringkat tiga terbaik. Jadi, Southgate lebih memilih untuk mengambil hal positif dari laga melawan Ceko untuk menyambut lawan selanjutnya.
"Ceko adalah tim yang sangat bagus. Mereka memainkan bola dengan sangat baik dan sulit untuk ditembus. Meski begitu, kami bisa bermain lebih. Kami tidak terlalu menguasai bola, tapi bisa mendapatkan momen bagus," kata Southgate.
"Ada banyak hal baik dan positif yang kami lakukan. Kami memang ingin menjadi juara dan bertahan di Wembley. Kami akan menunggu dan melihat siapa lawan selanjutnya," tambahnya.
Ceko terpaksa ke babak 16 besar sebagai peringkat tiga terbaik karena kalah bersaing dengan Kroasia yang sukses mengalahkan Skotlandia dengan skor 3-1 dalam waktu bersamaan. Meski begitu, mereka hanya kalah agresifitas gol saja dengan Kroasia. (uefa.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News