Gol-gol kemenangan PSG dicetak oleh Hakimi (12), Desire Doue (20, 63), Kvaratskhelia (73), dan Mayulu (86).
Perjalanan PSG hingga menuju babak final memang cukup meyakinkan. Hampir di setiap laga mereka menunjukkan dominasi, selalu unggul jumlah peluang, dan konsisten dalam penguasaan bola.
| Baca juga: Termasuk Luis Enrique, Ini Daftar Pelatih yang Juara Liga Champions Bersama Dua Klub |
Liverpool dan Aston Villa paling merepotkan
Pelatih PSG Luis Enrique menjelaskan lawan yang paling merepotkan mereka di Liga Champions musim ini adalah dua klub dari Liga Inggris.
Namun, klub yang dimaksud Enrique bukanlah Arsenal yang mereka libas di semifinal, melainkan Aston Villa dan Liverpool.
"Ada beberapa pertandingan musim ini yang menguji kami. Liverpool, misalnya, membuat segalanya sangat sulit, terutama dalam transisi," kata Enrique usai laga final.
"Aston Villa juga merupakan salah satu tim yang paling terorganisir yang kami hadapi," terang Enrique.
Tentu bukan tanpa alasan, laga 16 besar kontra Liverpool menjadi kunci keberhasilan PSG bisa melangkah jauh hingga menjuarai Liga Champions musim ini. PSG hanya bisa menang lewat adu penalti melawan Liverpool setelah menjalani dua leg pertandingan dengan agregat 1-1.
Sedangkan di pertandingan lainnya, PSG bisa melenggang melaju dengan keunggulan agregat meyakinkan termasuk melumat Inter Milan 5-0 di final.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
