"Hal ini menciptakan penumpukan fans yang mencoba masuk. Akibatnya, kick-off ditunda 35 menit untuk memungkinkan penggemar yang memiliki tiket asli untuk mendapatkan akses," lanjut UEFA.
UEFA menambahkan karena jumlah orang di luar stadion terus bertambah, polisi juga terpaksa membubarkan mereka dengan gas air mata agar mereka menjauh dari stadion.
"UEFA bersimpati kepada mereka yang terkena dampak peristiwa ini dan akan segera meninjau masalah ini bersama dengan kepolisian dan pihak berwenang di Perancis, juga dengan Federasi Sepak Bola Perancis," demikian pernyataan UEFA.
Pengakuan fans Liverpool kena modus tiket palsu
Setidaknya terdapat 50 orang fans Liverpool yang kena modus penipuan tiket final Liga Champions 2021--2022. Itu terjadi setelah mereka melakukan transaksi dengan orang tidak dikenal di media sosial.
Ray Mcdonald selaku salah seorang korban menjelaskan bahwa tiket palsu tersebut dibeli dengan banderol 1.000 poundsterling per lembar dan terdapat 18 orang temannya yang melakukan hal serupa.
"Kami membeli 19 tiket yang harga masing-masingnya 1.000 poundsterling. Jadi, kami telah mengeluarkan uang sebesar 19 ribu poundsterling (sekitar Rp349,2 juta)," ujar Mcdonald.