GP Tiongkok pada 15 April lalu menjadi panggung megah bagi Ricciardo. Driver berpaspor Australia itu sukses meraih podium tertinggi mengalahkan Valtteri Bottas dari Mercedes dan Kimi Raikkonen dari Ferrari.
Kemenangan tersebut merupakan yang pertama bagi Ricciardo maupun Red Bull sejauh musim ini. Namun, sang bintang rupanya tidak terlalu menikmati perayaan dari prestasinya tersebut.
Pasalnya, rekan satu tim Max Verstappen itu harus menjalani operasi bibirnya akibat infeksi. Operasi tersebut dilakukan di London 26 April waktu setempat saat Ricciardo telah kembali ke markas Red Bull.
"Saya harap saya mendapat cerita yang lebih layak dari tiga hari pesta gila-gilaan dan untuk diceritakan pada Anda, tetapi itu tidak selancar selebrasinya," kata Ricciardo seperti dilansir Express, Jumat 27 April 2018.
"Saya terbang dari malam ke malam (dari Shanghai), langsung menuju markas Red Bull di Milton Keynes, sempat berada di simulator, dan saya harus menjalani operasi kecil," sambungnya.
"Saya merasa aneh di bibir sejak di Bahrain, sebelumnya saya gigit, dan pasti terinfeksi atau sebagainya sebab saya gigit terus menerus. Jadi saya harus dibawa ke London dan dijahit," tutur Ricciardo. (Express)
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
Video: Daud Yordan Siap Rebut Gelar Juara Dunia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News