Hal ini mereka lakukan untuk memberikan keleluasaan kepada para pembalap agar tidak terlalu memikirkan posisi start-nya di seri berikut. Lagi pula, jika aturan yang terlalu keras memberikan hukuman kepada pembalap, mereka takkan berani ambil risiko.
"Keputusan untuk memberikan sanksi atau tidak, itu hak preoregatif Stewards jika terjadi senggolan antara pembalap. Yang jelas direktur balap hanya akan memberikan laporan kepada oganisasi ini. Jika Stewards menyatakan al itu tak utuh tindakan, maka tak ada penalti yang dijatuhkan kepada mereka," sebut penyataan resmi FIA yang tertera di regulasi F1 no. 382.
Perubahan regulasi balap ini menjadi salah satu tindakan untuk membuat balapan lebih seru. Mengingat pembalap semakin kecil ruang geraknya. Termasuk merencanakan untuk menyusul di zona-zona penting atau pada momentum vital untuk meraih kemenangan.
Tapi bukan berarti Stewards tak bisa menjatuhkan hukuman seperti tahun-tahun sebelumnya. Jika direktu balap merasakan bahwa senggolan tersebut sangat merugikan seorang pembalap, maka, Ia tetap punya wewenang melakukan negosiasi agar hukuman penalti tetap diberikan.
Baca juga:
Pirelli Ingin Pembalap Tes Ban Basah di Catalunya
Jadwal Peluncuran Tim dan Tes Pra Musim F1 2017
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News