Sebagaimana para pebalap lainnya, Hamilton juga sedang absen membalap karena semua event F1 ditangguhkan demi menekan penyebaran pandemi covid-19.
Sejak kecil, Hamilton merupakan pecandu video gim dan selama beberapa tahun telah menjadi duta merek video gim populer Sony Playstation Gran Turismo.
"Saya telah bekerja sama dengan mereka selama beberapa tahun terakhir, dan saya melakukan tantangan seperti ini, mengungguli rekor saya sendiri," kata Hamilton dalam wawancara video Mercedes yang dikutip Reuters.
"Maka saya membalap sendirian, berusaha mengungguli catatan waktu sendiri dan hal-hal seperti itu membuat frustrasi karena catatan waktu saya sebenarnya cukup baik," tambahnya.
Hamilton juga mengatakan, dirinya kerap memainkan video gim Call of Duty bersama pebalap Alpha Tauri Pierre Gasly dan pebalap Ferrari Charles Lecrec. Leclerc sejauh ini telah memenangi dua dari empat balapan virtual Formula 1.
Meski mengaku cukup baik saat membalap di video gim, Hamilton menuturkan bahwa ia bukan penggemar permainan simulator.
"Saya tidak pernah mengendarai simulator. Menurut saya itu sangat sulit karena pergerakannya tidak pernah sempurna," papar pebalap Britania itu.
"Anda (membalap) di rumah dengan simulator, maka kursinya tidak bergerak. Pikiran Anda berkata bahwa mobilnya bergerak, tetapi Anda tidak bisa merasakan pergerakan-pergerakannya," imbuhnya.
Formula 1 belum melakukan balapan lagi sejak Desember tahun lalu, namun operator berharap dapat meneruskan musim dengan melakukan balapan tanpa penonton di Austria pada Juli mendatang.
Untuk mengisi kekosongan, para pebalap kerap melakukan balapan secara virtual yang beberapa kali diikuti juga oleh pesohor dari cabang olahraga lain seperti penyerang Manchester City Sergio Aguero dan pegolf Ian Poulter. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News