Dengan begitu, De Vries artinya sudah tiga kali tampil jelang balapan F1 musim ini karena sebelumnya dia sempat menjajal mobil Williams milik Alex Albon di FP1 GP Spanyol dan menggantikan Lewis Hamilton dalam sesi latihan GP Prancis.
"Saya sangat menanti membalap untuk AMF1, khususnya di sirkuit legendaris seperti Monza," kata De Vries seperti dilansir Antara dari laman resmi Aston Martin F1, Selasa (6/9/2022).
"Ini akan menjadi sesi FP1 ketiga musim ini, dan ketiga kalinya dengan sasis F1 yang berbeda. Kesempatan ini telah memberi saya wawasan yang fantastis tentang bagaimana mobil F1 dan tim bekerja serta beroperasi," tambahnya.
"Semoga saya dapat memberi perspektif yang segar kepada tim AMF1 dan dapat menjalankan program yang terbukti bermanfaat bagi kami berdua," lanjut pembalap asal Belanda tersebut.
Setelah merebut gelar juara dunia Formula 2 pada 2019, De Vries melanjutkan kesuksesannya dengan menyabet gelar juara dunia Formula E 2020/2021. Hal itu mengesankan bos tim Aston Martin Mike Krack yang tak sabar melihat De Vries beraksi kembali.
"Pencapaiannya menunjukkan bahwa dia sangat layak mendapat peluang di Formula 1, dan semoga kesempatan berada di belakang kemudi AMR22 ini akan memungkinkan ia menunjukkan keahliannya ke dunia yang lebih luas lagi," ujar Krack.
Regulasi Formula 1 pada musim ini mewajibkan setiap tim mengalokasikan dua sesi latihan bebas kepada pembalap yang belum pernah menjalani lebih dari dua Grand Prix. Tapi, AMF1 belum mengonfirmasi siapa yang akan mengemban tugas dalam satu slot latihan yang tersisa musim ini. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
