Bottas harus bersaing sengit dengan duo pembalap Ferrari, Sebastian Vettel dan Kimi Raikkonen, untuk menggapai prestasi itu. Terlebih lagi, Bottas juga belum pernah menjadi yang tercepat saat sesi latihan bebas. Kemenangan ini tak lepas dari kepiawaian Bottas melihat kelemahan lawan.
Klik: Pole Position di Sochi, Vettel Pecahkan Tren Buruk 9 Tahun Ferrari
Kemenangan Bottas bermakna besar karena ia belum pernah memenangkan satu pun seri balapan semenjak bergabung pertama kali di pentas F1 pada 2013 silam. Kemenangan itu bahkan baru didapat setelah balapan sebanyak 82 kali.
"Butuh lebih dari 80 balapan untuk meraih kemenangan ini. Tapi semuanya itu tidak sia-sia. Kinerja seluruh tim juga membuat saya bisa meraih prestasi ini," kata Bottas seusai balapan.
Bottas menjuarai GP Rusia setelah melahap 52 putaran Sirkuit Sochi Autodrom dalam tempo 1 jam 28 menit 08.743 detik. Torehan itu hanya berselisih 0.617 detika dengan Vettel yang berada di urutan dua.
Klik: Gagal di Kejuaraan Asia, Menpora Minta PBSI Segera Evaluasi
Lewis Hamilton yang juga salah satu andalan Mercedes hanya mampu finis di urutan empat kali ini. Ia kalah bersaing dengan Raikkonen yang berselisih waktu 11.000 detik dengan Bottas. Hasil ini juga tidak terlalu mengejutkan karena Hamilton lebih sering berada di urutan keempat ketika melakoni sesi latihan bebas.
Roman Grosjean dan Jolyon Palmer sempat terlibat insiden ketika melahap tikungan kedua (T2) pada putaran pertama. Mobil keduanya langsung rusak dan tidak layak melanjutkan balapan. Tren tidak finis itu diikuti juga oleh Fernando Alonso dan Daniel Ricciardo.
Berikut hasil lengkap F1 GP Rusia, Minggu (30/4/2017):
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
