Bilqis menjadi perwakilan pertama yang diturunkan Indonesia bertanding di laga tersebut. Sedangkan Jepang langsung menurunkan atlet terbaiknya, yakni Yamaguchi sebagai wakil pertama mereka.
Meski menghadapi lawan besar, mental Bilqis tak mengendur. Ia justru tampil impresif dan mampu meraih kemenangan lewat straight game 21-19, 21-19.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Bilqis menyambut gembira kemenangan tersebut. Ia tak menyangka bisa mengalahkan Yamaguchi yang berstatus sebagai pebulu tangkis nomor satu dunia itu.
"Tidak menyangka bisa menang, soalnya dia peringkat satu dunia. Sangat senang bisa mengalahkan Akane," ujar Bilqis dikutip dari Antara pada Rabu, 11 Mei 2022.
Baca: Jadi Sorotan, Bilqis Prasista Bikin Pebulu Tangkis Nomor 1 Dunia Akane Yamaguchi Menangis
Wajar jika Bilqis tak menyangka bisa mengalahkan Yamaguchi. Mengingat, perbedaan level di peringkat dunia terpaut jauh.
Saat ini, Bilqis berada di peringkat ke-333 di ranking BWF. Sedangkan Yamaguchi berada di peringkat satu.
Strategi Bilqis kalahkan Yamaguchi
Namun, perbedaan status itu tak membuat nyali Bilqis ciut dalam pertandingan. Ia justru mengaku tampil tanpa beban dan menikmati pertandingan. Hal itu bisa dilakukannya karena mendapat dukungan ekstra dari kedua orang tuanya."Pokoknya yang penting yakin saja sama diri sendiri, jangan banyak mati sendiri dulu saja dan tekniknya bikin di lari-lari terus. Orang tua juga berpesan agar harus percaya diri, kita pasti bisa asal ada kemauan. Semuanya tidak ada yang tidak mungkin, apapun bisa terjadi," tutur Bilqis.
Namun, hasil positif Bilqis gagal diikuti empat wakil Indonesia lainnya seperti Melani Mamahit/Tryola Nadia (ganda putri), Tasya Farahnailah (tunggal putri), Lanny Tria Mayasari/Jesita Putri Miantoro (ganda putri), dan Siti Sarah Azzahra (tunggal putri). Keempatnya gagal menang sehingga membuat Indonesia menelan kekalahan dari Jepang dengan skor 1-4.
