"Pada hari ini tepat di usia 33 tahun saya memutuskan untuk berhenti dari karier profesional badminton. Tidak terasa sudah 25 tahun tidak henti-hentinya saya berlatih dan bersaing di lapangan," tulis Marcus di Instagram pribadinya.
"Saya mengucap syukur kepada Tuhan Yesus yang sudah berkarya dalam hidup saya, tanpa-Nya saya mungkin tidak ada seperti sekarang ini. Saya sadar saya ada sampai sekarang ini hanya karena kemurahan Tuhan saja," lanjutnya.
Tak lupa juga Marcus berterima kasih kepada partnernya semasa berkompetisi di sektor ganda putra dengan almarhum Markis Kido dan Kevin Sanjaya Sukamuljo. Marcus juga mengapresiasi dukungan para suporter yang sudah mendukung kariernya sejak awal.
Baca juga: Marcus 'The Minions' Gideon Resmi Gantung Raket |
Perjalanan karier Marcus Gideon
Marcus Fernaldi Gideon lahir di Jakarta pada 9 Maret 1991. Ia sudah berlatih bulu tangkis sejak usia dini. Pada usia 9 tahun, ia sukses menjuarai Victorian International Challenge pada 2009 bersama klub Tangkas Jakarta di Australia.
Marcus akhirnya sukses menembus Pemusatan Pelatihan Nasional (Pelatnas) PBSI Cipayung pada 2010.
Karier Marcus di kancah bulu tangkis dunia juga terbilang pasang surut. Ia juga sempat keluar dari Pelatnas lantaran tidak masuk dalam skuad All England tahun 2013.
Justru momen ini menjadi titik balik Marcus. Pasalnya ia dipasangkan dengan Markis Kido yang juga berstatus non-pelatnas.
Bersama Kido, nama Marcus mulai dikenal karena mereka berhasil menjuarai French Open 2013 dan Indonesia Masters 2014. Selain itu mereka menembus peringkat 10 BWF nomor ganda putra.
Pada tahun 2015, Marcus kembali ditarik masuk Pelatnas lalu dipasangkan dengan Kevin Sanjaya. Pasangan ini langsung melejit dengan julukan 'the Minions' yang paling ditakuti oleh semua lawan.
Bersama Kevin, Marcus sukses menuju puncak karier dan memegang rekor bertahan di peringkat teratas klasemen nomor 1 BWF selama 5 tahun, hingga akhirnya harus lengser pada tahun 2022.
Sepanjang kariernya, Marcus telah memenangkan 19 gelar BWF termasuk juara All England tahun 2017.
Daftar prestasi Marcus Gideon
Tahun 2011- Singapore International (Juara)
Tahun 2012
- Iran Fajr International (Juara)
Tahun 2013
- Prancis Open (Juara)
Tahun 2016
- Malaysia Masters (Juara)
- India Open (Juara)
- Australia Open (Juara)
- China Open (Juara)
Tahun 2017
- Denmark Open (Runner-up)
- China Open (Juara)
- Hong Kong Open (Juara)
- World Superseries Finals (Juara)
- All England Open (Juara)
Tahun 2018
- Indonesia Masters (Juara)
- India Open (Juara)
- All England Open (Juara)
- Indonesia Open (Juara)
- Asian Games (Juara)
- Japan Open (Juara)
- Denmark Open (Juara)
- French Open (Runner-up)
- China Open (Juara)
- Hong Kong Open (Juara)
- E-Plus Badminton Asia Team Championship (Emas)
- Asian Games (Perak)
Tahun 2019
- Malaysia Masters (Juara)
- Indonesia Masters (Juara)
- Badminton Asia Championship (Runner-up)
- Indonesia Open (Juara)
- Japan Open (Juara)
- China Open (Juara)
- Denmark Open (Juara)
- French Open (Juara)
- China Open (Juara)
Tahun 2020
- Indonesia Masters (Juara)
- All England Open (Runner-up)
- Badminton Asia Team Championship (Emas)
Tahun 2021
- Indonesia Masters (Juara)
- All England Open (Runner-up)
- French Open (Runner-up)
- Hylo Open (Juara)
- Indonesia Masters (Runner-up)
- Indonesia Open (Juara)
- Piala Thomas (Emas)
- BWF World Tour Final (Runner-up)
Tahun 2022
- Denmark Open 2022 (Runner-up)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id