Bertanding di Lapangan 1 Axiata Arena, Kuala Lumpur, Chico hanya butuh waktu 45 menit untuk menutup laga dengan skor 22-20 dan 21-15.
Ini merupakan gelar juara perdana bagi Chico di turnamen kategori Super 500. Perjalanan Chico merebut gelar Malaysia Masters 2022 tidaklah mudah karena dia harus melewati babak kualifikasi terlebih dahulu sebelum tampil di babak 32 besar.
Setelah itu, Chico menang susah payah atas lawan-lawan tangguh seperti, Lee Cheuk Yiu (Hong Kong), Kantaphon Wangcharoen (Thailand), Lu Guang Zu (China) hingga rekan satu Pelatnas, Anthony Sinisuka Ginting.
Profil Chico Auro Dwi Wardoyo
Pebulu tangkis bernama lengkap Chico Auro Dwi Wardoyo ini lahir Papua pada tanggal 15 Juni 1998.Chico sudah gemar dengan bulu tangkis sejak kecil. Bakatnya diasah mulai dari PB Pemda Papua yang saat ini sudah berganti nama menjadi PB Cendrawasih.
Sejak tahun 2013, Chico hijrah ke Jakarta dan bergabung dengan PB Exist. Dua tahun kemudian, ia akhirnya sukses menembus Pelatnas PBSI.
Meski demikian, karier Chico terbilang berat karena ia harus bersaing dengan banyak tunggal putra berkualitas lainya.
Chico sendiri sudah pernah mencatatkan prestasi di level junior seperti medali perak Kejuaraan Dunia Junior 2016 di Bilbao, Spanyol. Selain itu ia pernah menjuarai BWF International Challenge Indonesia tahun 2018, runner up BWF International Challenge Vietnam 2019, serta runner up Spain Masters 2021.