Rachel/Febi merasa kecewa karena gagal menyumbang poin. Keduanya merasa terlalu terburu-buru ketika menyerang padahal pertahanan lawan cukup rapat dan tidak ada celah untuk mendapatkan angka, tapi karena menggebu-gebu jadi kesempatan serang balik untuk lawan.
Baca juga: Final Bulu Tangkis Beregu Putri: Putri Bawa Indonesia Unggul
"Puji Tuhan bisa menyelesaikan pertandingan tanpa cedera apapun. Dari pertandingan tadi kami sudah tahu permainannya hanya belum pernah benar-benar pernah merasakan bagaimana lawan mereka, mungkin kami juga ada feeling-feelingnya karena bermain beregu jadi ada perasaan yang mungkin bikin kami jadi buru-buru dan terlalu bernafsu untuk mematikan lawan," ucap Rachel."Mereka defensenya cukup rapat. Tadi kami sudah mencoba serang beberapa kali, tetapi mereka masih bisa mengambil itu mungkin bikin kami agak sedikit bingung. Supissara juga permainan depannya sangat rapat," jelas Febi.
"Di gim ketiga saat tertinggal jauh itu kami mencoba buat bertahan dulu dan sabar dulu, dari pola itu cukup dapat banyak poin tapi setelah 18-18 fokusnya menurun karena bermain rally-rally panjang itu," tutup Rachel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News