Hendra/Ahsan saat laga terakhir penyisihan grup (Foto: ED JONES / AFP)
Hendra/Ahsan saat laga terakhir penyisihan grup (Foto: ED JONES / AFP)

Olimpiade 2016 Cabang Bulu Tangkis

Gagal Lolos Grup, Hendra/Ahsan Akui Tampil Buruk

Krisna Octavianus • 13 Agustus 2016 22:38
medcom.id, Rio de Janeiro: Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan harus angkat koper lebih cepat di Olimpiade Rio 2016 setelah gagal melewati fase penyisihan grup D. Kekalahan dari Chai Biao/Hong Wei (Tiongkok) dengan skor 15-21, 17-21, membuat Hendra/Ahsan hanya menempati posisi tiga di grup.
 
Pada pertandingan sebelumnya, Hendra/Ahsan juga tak berhasil membukukan kemenangan atas Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa (Jepang). Tiket perempat final pun akhirnya jatuh ke tangan Endo/Hayakawa dan Chai/Hong.
 
Sama seperti laga melawan Endo/Hayakawa, Hendra/Ahsan pun tidak tampil di permainan terbaik mereka saat melawan Chai/Hong. Pada game pertama, Chai/Hong bermain dengan rapi dan nyaris tak membuat kesalahan. Sebaliknya, Hendra/Ahsan kesulitan menembus pertahanan Chai/Hong. Kualitas serangan Hendra/Ahsan justru sangat buruk.
 
Pada game kedua, Hendra/Ahsan sempat menghembuskan angin segar saat balik memimpin perolehan angka 15-12. Akan tetapi, Chai/Hong tak henti-hentinya menekan Hendra/Ahsan dengan mencegat bola-bola pengembalian Hendra/Ahsan di depan net.
 
“Tadi permainan kami tidak keluar, serangan dari pasangan Tiongkok juga berbahaya. Di game pertama, kami terlalu gampang mengangkat bola, jadi kami diserang terus. Saat game kedua sebetulnya sudah lebih enak, tetapi kami melakukan kesalahan saat poin-poin kritis,” tutur Hendra usai laga.
 
“Saat servis dinyatakan fault, itu posisinya kami memimpin perolehan angka, jadi menambah angka lagi untuk lawan. Pastinya kami kecewa, tetapi kami sudah berusaha melakukan yang terbaik,” ujar Hendra menambahkan.
 
Hendra/Ahsan merupakan satu-satunya wakil Indonesia di sektor ganda putra. Pasangan unggulan kedua ini merupakan salah satu harapan untuk meraih medali emas. Namun perjuangan Hendra/Ahsan tetap patut diapresiasi, Indonesia masih memiliki harapan di sektor ganda campuran lewat pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang juga ditarget emas. (PBSI)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KRS)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan