Pada pertandingan ini Kevin/Marcus harus menjalani tiga game untuk bisa memastikan diri ke final. Mereka menang dengan skor 19-21, 21-13, 21-17 dalam durasi 1 jam 9 menit.
Baca: Pomnas 2017 Buka 14 Cabang Olahraga di Makassar
Pada game pertama, perolehan angka kedua pasangan selalu selisih tak jauh. Poin cenderung selalu sama sampai 19-19. Akan tetapi, Petersen/Kolding berhasil mengambil game pertama yang berkesudahan 21-19.
Pada game kedua. Kevin/Marcus tak mengawalinya dengan baik ketika mereka tertinggal 0-4. Mereka kemudian mengejar perolehan angka lawan dan membuat 10-11 saat interval.
Namun, selepas interval permainan Kevin/Marcus langsusng membaik ketika berhasil menyamakan kedudukan 12-12. Mereka melesat memperoleh angka 20 dan akhirnya menang 21-13.
Di game ketiga, kedua pasangan menunjukkan permainan kelas dunia. Pasangan Denmark unggul 11-10 ketika interval. Selepas itu, Petersen/Kolding terus memimpin sampai 17-16.
Meski begitu, mental Kevin/Marcus tak goyah. Pasangan berperingkat lima dunia itu berhasil mengejar dan mengunci perolehan angka lawan di angak 17. Akhirnya, drop shot cantik Marcus Gideon jatuh mulus di lapangan lawan dan membuat mereka menang 21-17.
Baca: Dovizioso Optimistis dengan Performa Desmosedici GP17
Hasil ini membawa mereka ke final All England 2017 di tengah mereka satu-satunya wakil Indonesia yang tersisa. Di final mereka akan melawan ganda Tiongkok, Li Junhui/Li Yuchen yang mengalahkan rekan senegara Liu Cheng/Zhang Nan di semifinal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
