Atlet bulu tangkis peraih perak Olimpiade Tokyo 2020 itu takluk dua gim setelah melalui pertarungan selama 59 menit. Kekalahan tersebut memutus rekor Jia/Chen yang selalu menang dalam 13 pertemuannya dengan wakil Thailand itu.
Jia Yi Fan, yang menjuarai Indonesia Masters 2022 pekan lalu, mengatakan bahwa mereka sedang dalam kondisi yang kurang bagus setelah melakoni tujuh pertandingan selama dua pekan ini.
“Kondisi fisik kami sedang tidak bagus karena kami sudah bermain tujuh pertandingan. Tapi selain itu, lawan hari ini juga sangat kuat dan kami juga sangat kesulitan dalam pertandingan hari ini,” kata Jia Yi Fan kepada awak media usai laga.
Dia juga mengaku sangat kecewa karena kembali gagal merebut gelar juara dalam turnamen level Super 1000 tahun ini. Jia/Chen sebelumnya juga harus terhenti pada babak pertama All England 2022, Maret lalu.
Sementara itu, Jongkolphan mengaku sangat senang karena akhirnya berhasil mengalahkan pasangan nomor satu dunia itu.
“Tentu kami sangat senang bisa mengalahkan mereka karena dalam pertemuan sebelumnya kami selalu kalah,” kata dia.
“Kami sejak awal sudah yakin bisa mengalahkan mereka hari ini,” lanjut dia.
Pada semifinal, Jongkolphan/Rawinda akan menghadapi unggulan keenam Jepang Nami Matsuyama/Chiharu Shida, yang sebelumnya juga mengalahkan pasangan Tiongkok lainnya, Du Yue/Li Wen Mei.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News