Pola yang Tepat
Dendi merasa pola yang ia mainkan bekerja dengan baik meski kalah angin pada game pertama. Karena itu, ia bisa lebih cepat memenangkan game kedua dengan keunggulan angin."Syukur Alhamdulillah bisa menyelesaikan pertandingan tanpa cedera. Belum pernah bertemu sebelumnya jadi saya memakai pola permainan saya dulu dan ternyata berjalan dengan lancar tadi," tutur Dendi.
Baca juga: Kumamoto Masters 2025: Meski Kurang Maksimal, Alwi Tetap ke 16 Besar
"Game pertama saya banyak membuka bola karena kalah angin, lawan juga banyak mati sendiri dan secara serangan saya masih bisa mengatasi dan malah bisa balik menyerang," bebernya.
"Game kedua saya menang angin, kondisinya jadi cukup menguntungkan. Selain itu saya juga jaga bola depannya, akhirnya bisa mengambil kemenangan," paparnya.
"Sudah masuk level dewasa saya mau fokus ke diri sendiri, perbaiki yang jadi kekurangan, dan meningkatkan lagi kelebihan yang saya punya. Target di sini saya mau naik podium," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
