Sejatinya, Praveen/Debby berpeluang besar untuk menang karena ditantang lawan asal Tiongkok yang berstatus nonunggulan, yakni Wang Yilyu/Huang Dongping. Namun kenyataan di lapangan berkata lain setelah keduanya bertanding sengit selama 52 menit.
Klik: Jatim Desak KONI Pusat Segera Putuskan Jumlah Cabor PON Papua
Praveen/Debby menyerah dari Wang/Huang dengan skor straight game, 24-22 dan 21-19. Jalannya pertandingan berlangsung sengit karena keduanya tak mau kalah untuk mencetak poin lebih dulu. Salip menyalip poin tentu tak terhindarkan, namun Praveen/Debby selalu kalah pada poin-poin kritis.
Hasil laga ini bisa meningkatkan kepercayaan diri Wang/Huang karena Praveen/Debby berstatus sebagai pemilik ranking delapan dunia. Selain itu, laga ini juga pertemuan pertama bagi mereka.
Klik: Penyebab Ahsan/Rian Gagal Tembus Perempat Final
Dengan gugurnya Praveen/Debby artinya habis sudah seluruh wakil Indonesia di ajang BAC 2017. Pasalnya, kebanyakan para pebulu tangkis Tanah Air malah kalah ketika memainkan babak kedua.
Indonesia memang tidak menurunkan para pebulu tangkis terbaik di ajang BAC 2017. Itu dilakukan guna menjaga kebugaran mereka di Kejuaraan Dunia Bulutangkis pada 21-27 Agustus mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
