Fitriani lolos ke babak kedua, usai menundukkan tunggal putri Malaysia, Soniia Cheah. Fitriani menang lewat pertarungan tiga game dengan skor 16-21, 21-18, 21-9.
“Alhamdulillah, tadi sebenarnya saya sudah pasrah. Dari awal saya mainnya harus cepat, tetapi kaki saya sedang lambat. Kalau mau menyerang, dibelok-belokan oleh lawan, langsung bingung,” ujar Fitri seperti rilis yang diterima dari PBSI.
“Saya sempat bilang sama pelatih kalau saya tidak bisa main, pelatih bilang ya coba dulu dipaksa. Mau bagaimana lagi, kan sudah di sini, masa nggak mau menang? Pokoknya banyak diberi motivasi,” kata Fitri.
Untungnya memasuki game ketiga, Cheah sudah dalam posisi tertekan dan tidak bisa bermain seperti pada game sebelumnya. Fitri pun unggul jauh hingga 15-5 dan akhirnya merebut tiket babak kedua.Klik di sini: CLS Tutup Laga Kandang di ABL dengan Kemenangan
“Tadi banyak bertahan, jarang menyerang, paling menyerangnya dari chop. Malah lawan banyak mati sendiri. Di game ketiga, saya coba lepas saja, yang penting jangan buru-buru menyerang, karena itu bukan tipe saya. Akhirnya pelatih bilang kalau saya mainnya sama saja seperti di game kedua,” jelas Fitri.
“Lawan kelihatan sudah lelah, dia minta istirahat dan tidak boleh sama wasitnya. Pelatih bilang, jangan ubah permainan, arahkan saja semua bola,” tambahnya. Pada babak kedua, Fitri akan berhadapan dengan Juara Dunia 2017 asal Jepang, Nozomi Okuhara.
Menpora Janji Bonus Peraih Emas Asian Games 2018 Naik 250 Persen
Cek Berita dan Artikel yang lain di
                    Google News
                
            Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id