Hasil ini menempatkan Apri/Fadia di posisi tiga klasemen akhir grup B. Apri/Fadia hanya bisa meraih satu kemenangan di babak grup.
Walau begitu, Apri/Fadia tetap bersyukur atas pencapaian ini. Karena sebagai pasangan yang baru dipasangkan tahun ini, perjalanan mereka bisa dibilang luar biasa hingga mampu menembus World Tour Finals.
"Banyak pelajaran yang bisa kita ambil sejak kita berpasangan sampai hari ini. Saya terima kasih juga kepada Fadia yang mau terus belajar," ucap Apri sembari terisak menahan kesedihan.
"Kita sudah tahu level kita sudah dimana. Jadi ke depan kita harus fokus kepada diri sendiri bagaimana caranya untuk mau menang di setiap turnamen. Tapi tetap saya bersyukur dengan perjalanan kita sejauh ini bahkan bisa sampai main di World Tour Finals," Apri menambahkan.
Disinggung mengenai pertandingan, Apri/Fadia merasa sudah memberikan kemampuan terbaik tapi Chen/Jia memang lebih siap. Apri/Fadia berharap mereka terus bisa berkembang di tahun depan.
"Hasilnya memang belum maksimal tapi saya dan kak Apri sudah mencoba mengeluarkan seluruh kemampuan kita namun memang harus diakui lawan lebih siap dan safe hari ini," ungkap Fadia.
"World Tour Finals pertama bagi saya adalah sebuah pengalaman berharga. Bertanding melawan pemain top-top dunia dengan format yang berbeda dari biasanya menjadikan pembelajaran penting untuk lebih baik tahun depan," ungkap Fadia.
"Harapannya kita bisa terus mengembangkan hal positif yang kita sudah dapat tahun ini. Bisa sehat terus tanpa cedera. Tahun depan ingin lebih baik," tutup Apri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id