Jakarta: Partai NasDem bersiap menggelar Kongres ke-2 pada November 2019. Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny G Plate menyebut ada sejumlah agenda besar yang bakal dibahas.
"NasDem mempersiapkan transformasi dan regenerasi organisasi dan politik," kata Johnny kepada Medcom.id, Jumat, 30 Agustus 2019.
Johnny belum memerinci regenerasi organisasi dan politik dimaksud. Dia menyebut agenda besar itu masih digodok.
"Jangan dulu berkesimpulan ada ini, ada ini, kami sedang siapkan. Nanti itu diputuskan di kongres," ujarnya.
Johnny mengatakan tim steering committee (SC) sedang bekerja keras mempersiapkan pelaksanaan kongres. Forum tinggi partai itu rencananya digelar pada 9-10 November 2019 di Jakarta.
"Dan hari ulang tahun NasDem ke-8 tanggal 11 November 2019," ujarnya.
Ketua DPP NasDem Willy Aditya mengatakan ada tiga isu nasional yang akan dibahas dalam kongres. Pertama, konsolidasi dan pembangunan institusi partai, dilanjutkan penyusunan program lima tahun ke depan.
"Ketiga, rekomendasi pada perkembangan politik lokal, nasional dan internasional," kata Willy.
NasDem menggelar sejumlah forum group discussion (FGD) jelang kongres. FGD mengundang banyak pakar dan praktisi untuk membahas dasar penyusunan program. Hal ini guna mempertajam politik gagasan dan melanjutkan tradisi NasDem yang selalu membuat keputusan serta program dengan pendekatan ilmiah.
Willy menambahkan berkaitan pemilihan ketua umum akan mengikuti aturan di Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) NasDem. Kongres akan menerima aspirasi dari pengurus wilayah dan daerah, kemudian mengusulkan nama kepada majelis tinggi partai.
"Rapat majelis tinggi partailah yang akan menentukan ketua umum. Ketua umum yang nantinya akan menyusun kepengurusan partai NasDem lima tahun ke depan," tambah Willy.
Willy mengungkapkan secara psikologis dan lisan pengurus setiap tingkatan menginginkan Surya Paloh kembali menjadi ketua umum. Hal tersebut tidak terlepas dari capaian partai selama dipimpin Surya Paloh, utamanya dalam pemilu.
"Kemampuan membawa partai NasDem menjadi partai lima besar dan menang di dua pilpres juga capaian pada tiga kali pilkada serentak," tutur Willy.
Jakarta: Partai NasDem bersiap menggelar Kongres ke-2 pada November 2019. Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny G Plate menyebut ada sejumlah agenda besar yang bakal dibahas.
"NasDem mempersiapkan transformasi dan regenerasi organisasi dan politik," kata Johnny kepada
Medcom.id, Jumat, 30 Agustus 2019.
Johnny belum memerinci regenerasi organisasi dan politik dimaksud. Dia menyebut agenda besar itu masih digodok.
"Jangan dulu berkesimpulan ada ini, ada ini, kami sedang siapkan. Nanti itu diputuskan di kongres," ujarnya.
Johnny mengatakan tim
steering committee (SC) sedang bekerja keras mempersiapkan pelaksanaan kongres. Forum tinggi partai itu rencananya digelar pada 9-10 November 2019 di Jakarta.
"Dan hari ulang tahun NasDem ke-8 tanggal 11 November 2019," ujarnya.
Ketua DPP NasDem Willy Aditya mengatakan ada tiga isu nasional yang akan dibahas dalam kongres. Pertama, konsolidasi dan pembangunan institusi partai, dilanjutkan penyusunan program lima tahun ke depan.
"Ketiga, rekomendasi pada perkembangan politik lokal, nasional dan internasional," kata Willy.
NasDem menggelar sejumlah
forum group discussion (FGD) jelang kongres. FGD mengundang banyak pakar dan praktisi untuk membahas dasar penyusunan program. Hal ini guna mempertajam politik gagasan dan melanjutkan tradisi NasDem yang selalu membuat keputusan serta program dengan pendekatan ilmiah.
Willy menambahkan berkaitan pemilihan ketua umum akan mengikuti aturan di Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) NasDem. Kongres akan menerima aspirasi dari pengurus wilayah dan daerah, kemudian mengusulkan nama kepada majelis tinggi partai.
"Rapat majelis tinggi partailah yang akan menentukan ketua umum. Ketua umum yang nantinya akan menyusun kepengurusan partai NasDem lima tahun ke depan," tambah Willy.
Willy mengungkapkan secara psikologis dan lisan pengurus setiap tingkatan menginginkan Surya Paloh kembali menjadi ketua umum. Hal tersebut tidak terlepas dari capaian partai selama dipimpin Surya Paloh, utamanya dalam pemilu.
"Kemampuan membawa partai NasDem menjadi partai lima besar dan menang di dua pilpres juga capaian pada tiga kali pilkada serentak," tutur Willy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(REN)
