Jakarta: Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) membuat baliho 'OTW Jakarta' yang viral diperbincangkan warganet. Baliho tersebut mengundang respons warganet, banyak yang menduga RK bakal maju di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta.
RK tak memerinci maksud baliho itu. Dia juga tak mengiyakan spekulasi warganet dan meminta masyarakat menunggu.
”Terima kasih atas dukungan dan antusiasme masyarakat. Namun saya harap masyarakat bersabar. Mohon tunggu di 29 Februari 2024,” kata RK dalam keterangan yang dikutip pada Senin, 26 Februari 2024.
Meski belum dirinci RK, dugaan warganet bahwa mantan Gubernur Jawa Barat itu maju ke Pilkada DKI menguat. Salah satunya, karena RK telah mengantongi rekomendasi Partai Golkar.
Golkar memberi RK dua rekomendasi, yakni maju di Pilkada Jawa Barat dan Pilkada DKI Jakarta. "Saya itu mendapatkan dua surat penugasan (dari DPP Golkar) satu di Jabar, dua di DKI, jadi suratnya dua," kata RK.
Pertimbangan Golkar, rekam jejak RK mumpuni karena berpengalaman sebagai arsitek dan ahli tata kota. Selain itu, elektabilitas RK cukup tinggi merujuk pada survei Populi Center pada 9-16 Oktober 2022 terhadap 600 responden di 60 kelurahan.
Dalam survei Populi Center, RK termasuk dalam 12 tokoh dalam bursa Pilgub DKI dengan elektabilitas 69,7 persen. Pertimbangan Golkar juga berdasarkan kepemimpinan RK di Jawa Barat.
Selama lima tahun memimpin, RK telah menerima ratusan penghargaan tingkat nasional dan internasional. Sebanyak 555 penghargaan dikumpulkan RK selama menjabat.
Jakarta: Mantan Gubernur Jawa Barat
Ridwan Kamil (RK) membuat baliho 'OTW Jakarta' yang viral diperbincangkan warganet. Baliho tersebut mengundang respons warganet, banyak yang menduga RK bakal maju di
Pemilihan Gubernur DKI Jakarta.
RK tak memerinci maksud baliho itu. Dia juga tak mengiyakan spekulasi warganet dan meminta masyarakat menunggu.
”Terima kasih atas dukungan dan antusiasme masyarakat. Namun saya harap masyarakat bersabar. Mohon tunggu di 29 Februari 2024,” kata RK dalam keterangan yang dikutip pada Senin, 26 Februari 2024.
Meski belum dirinci RK, dugaan warganet bahwa mantan Gubernur Jawa Barat itu maju ke Pilkada DKI menguat. Salah satunya, karena RK telah mengantongi rekomendasi Partai Golkar.
Golkar memberi RK dua rekomendasi, yakni maju di Pilkada Jawa Barat dan Pilkada DKI Jakarta. "Saya itu mendapatkan dua surat penugasan (dari DPP Golkar) satu di Jabar, dua di DKI, jadi suratnya dua," kata RK.
Pertimbangan Golkar, rekam jejak RK mumpuni karena berpengalaman sebagai arsitek dan ahli tata kota. Selain itu, elektabilitas RK cukup tinggi merujuk pada survei Populi Center pada 9-16 Oktober 2022 terhadap 600 responden di 60 kelurahan.
Dalam survei Populi Center, RK termasuk dalam 12 tokoh dalam bursa Pilgub DKI dengan elektabilitas 69,7 persen. Pertimbangan Golkar juga berdasarkan kepemimpinan RK di Jawa Barat.
Selama lima tahun memimpin, RK telah menerima ratusan penghargaan tingkat nasional dan internasional. Sebanyak 555 penghargaan dikumpulkan RK selama menjabat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)
