Jakarta: Ketua DPP Partai NasDem Syahrul Yasin Limpo menyoroti masalah gerakan separatis di Tanah Air. Dia menyarankan pemerintah dan aparat penegak hukum menindak tegas kelompok separatis.
"Penegakan hukum terhadap kelompok senjata, tentu harus menggunakan senjata," kata Syahrul di Gedung Akademi Bela Negara NasDem, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin, 16 Juli 2018.
Menurut Syahrul, separatisme bisa berdampak pada pembangunan. Program pembangunan bisa terhambat lantaran aparat penegak hukum ogah menindak kelompok tersebut dan membuat kondisi menjadi aman.
"Dampak terbesar dari kekerasan para separatis itu adalah gangguan keamanan pada proses pembangunan," ujarnya.
Bagi Syahrul, separatisme tak jauh beda dengan terorisme. Keduanya dinilai sama-sama enggan melihat negara bergerak maju.
"Para pelakunya sama-sama mengganggu upaya bangsa Indonesia terus bekerja untuk meningkatkan kesejahteraan," kata Syahrul.
Mantan Gubernur Sulawesi Selatan dua periode itu menilai dewasa ini justru makin banyak pihak yang seolah mendukung gerakan separatis. Terlebih, dukungan yang diberikan pihak tersebut terlihat terang-terangan.
"Bahkan, berkali-kali mereka menggunakan kebohongan untuk membela separatis," jelas Syahrul.
Jakarta: Ketua DPP Partai NasDem Syahrul Yasin Limpo menyoroti masalah gerakan separatis di Tanah Air. Dia menyarankan pemerintah dan aparat penegak hukum menindak tegas kelompok separatis.
"Penegakan hukum terhadap kelompok senjata, tentu harus menggunakan senjata," kata Syahrul di Gedung Akademi Bela Negara NasDem, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin, 16 Juli 2018.
Menurut Syahrul, separatisme bisa berdampak pada pembangunan. Program pembangunan bisa terhambat lantaran aparat penegak hukum ogah menindak kelompok tersebut dan membuat kondisi menjadi aman.
"Dampak terbesar dari kekerasan para separatis itu adalah gangguan keamanan pada proses pembangunan," ujarnya.
Bagi Syahrul, separatisme tak jauh beda dengan terorisme. Keduanya dinilai sama-sama enggan melihat negara bergerak maju.
"Para pelakunya sama-sama mengganggu upaya bangsa Indonesia terus bekerja untuk meningkatkan kesejahteraan," kata Syahrul.
Mantan Gubernur Sulawesi Selatan dua periode itu menilai dewasa ini justru makin banyak pihak yang seolah mendukung gerakan separatis. Terlebih, dukungan yang diberikan pihak tersebut terlihat terang-terangan.
"Bahkan, berkali-kali mereka menggunakan kebohongan untuk membela separatis," jelas Syahrul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DRI)
