medcom.id, Jakarta: PDI Perjuangan bakal terus merayu fraksi lain menerima Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) tentang Organisasi Masyarakat. Upaya tetap dilakukan meski fraksi partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu menghargai penolakan fraksi lain.
"(Penolakan) memang daulat politiknya. Tapi masih dalam pembahasan dan komunikasi masih terus kita lakukan," kata Bendahara Fraksi PDI Perjuangan Alex Indra Lukman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis 5 Oktober 2017.
Ia optimistis Perppu bisa lolos menjadi UU. Apalagi, jika voting dilakukan dalam peta dukungan fraksi di DPR, ada enam partai pendukung pemerintah yang menyetujui perppu.
Fraksi tersebut ialah PKB, Golkar, NasDem, Hanura, PPP, dan PDI perjuangan. Empat fraksi tersisa cenderung menolak dan belum menentukan sikap.
Namun, pihaknya masih terus mencoba agar fraksi lain juga menerima sehingga putusan tanpa perlu melalui voting.
"Peta dukungan partai-partai pendukung pemerintah di sini enam fraksi, tentu angka matematiknya enam lawan empat. Tapi kita tak mau seperti itu. Untuk itu yang kita kedepankan musyawarah mufakat," ucap dia.
medcom.id, Jakarta: PDI Perjuangan bakal terus merayu fraksi lain menerima Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) tentang Organisasi Masyarakat. Upaya tetap dilakukan meski fraksi partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu menghargai penolakan fraksi lain.
"(Penolakan) memang daulat politiknya. Tapi masih dalam pembahasan dan komunikasi masih terus kita lakukan," kata Bendahara Fraksi PDI Perjuangan Alex Indra Lukman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis 5 Oktober 2017.
Ia optimistis Perppu bisa lolos menjadi UU. Apalagi, jika voting dilakukan dalam peta dukungan fraksi di DPR, ada enam partai pendukung pemerintah yang menyetujui perppu.
Fraksi tersebut ialah PKB, Golkar, NasDem, Hanura, PPP, dan PDI perjuangan. Empat fraksi tersisa cenderung menolak dan belum menentukan sikap.
Namun, pihaknya masih terus mencoba agar fraksi lain juga menerima sehingga putusan tanpa perlu melalui voting.
"Peta dukungan partai-partai pendukung pemerintah di sini enam fraksi, tentu angka matematiknya enam lawan empat. Tapi kita tak mau seperti itu. Untuk itu yang kita kedepankan musyawarah mufakat," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)
