Jakarta: Partai Amanat Nasional (PAN) meluruskan pernyataan Ketua Umum (Ketum) Zulkifli Hasan (Zulhas) terkait Soetrisno Bachir sebagai Calon Presiden (Capres) 2024. Pernyataan disebut bukan keputusan final partai berlambang matahari terbit itu.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN Saleh Daulay menyebut Zulhas memberikan sinyal. Partai peraih 6,84 persen suara nasional pada Pemilu 2019 itu bakal mengusung kader sendiri pada Pilpres 2024.
"Untuk saat ini kami akan berjuang keras untuk mendorong kader kami agar bisa diterima masyarakat luas," kata Saleh di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 3 Juni 2021.
Ketua Fraksi PAN di DPR itu mengeklaim pihaknya memiliki banyak kader berkompeten. Keberadaan mereka layak dipertimbangkan partai untuk ditawarkan kepada masyarakat.
(Baca: NasDem-Golkar Jalin Komunikasi Intensif untuk Berkoalisi di Pilpres 2024)
"Bukan hanya Mas Tris, ada kader lain. Ada Zulkifli Hasan, ada Hatta Rajasa, dan ada kader-kader lain. kita banyak profesor di situ," ungkap dia.
Saleh menyebut PAN membebaskan tokoh partai mencari dukungan. Partai tak akan mengekang kader menggalang dukungan dari masyarakat.
"Kalau kata Bang Zul akan dicalonkan jadi capres silakan. Mas Tris saya dengar mau buat tim khusus misalnya untuk itu silakan," ujar dia.
PAN bakal memonitor tokoh-tokoh tersebut. Nantinya, partai bakal mempertimbangkan salah satu calon terbaik untuk diperkenalkan sebagai Capres 2024.
"Jika partai nilai pada saatnya ini sudah layak (jadi capres), tentu kita akan berdiskusi bernegosiasi dengan partai-partai," ujar Saleh.
Jakarta:
Partai Amanat Nasional (PAN) meluruskan pernyataan Ketua Umum (Ketum) Zulkifli Hasan (Zulhas) terkait Soetrisno Bachir sebagai Calon Presiden (
Capres) 2024. Pernyataan disebut bukan keputusan final partai berlambang matahari terbit itu.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN Saleh Daulay menyebut Zulhas memberikan sinyal. Partai peraih 6,84 persen suara nasional pada Pemilu 2019 itu bakal mengusung kader sendiri pada Pilpres 2024.
"Untuk saat ini kami akan berjuang keras untuk mendorong kader kami agar bisa diterima masyarakat luas," kata Saleh di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 3 Juni 2021.
Ketua Fraksi PAN di DPR itu mengeklaim pihaknya memiliki banyak kader berkompeten. Keberadaan mereka layak dipertimbangkan partai untuk ditawarkan kepada masyarakat.
(Baca:
NasDem-Golkar Jalin Komunikasi Intensif untuk Berkoalisi di Pilpres 2024)
"Bukan hanya Mas Tris, ada kader lain. Ada Zulkifli Hasan, ada Hatta Rajasa, dan ada kader-kader lain. kita banyak profesor di situ," ungkap dia.
Saleh menyebut PAN membebaskan tokoh partai mencari dukungan. Partai tak akan mengekang kader menggalang dukungan dari masyarakat.
"Kalau kata Bang Zul akan dicalonkan jadi capres silakan. Mas Tris saya dengar mau buat tim khusus misalnya untuk itu silakan," ujar dia.
PAN bakal memonitor tokoh-tokoh tersebut. Nantinya, partai bakal mempertimbangkan salah satu calon terbaik untuk diperkenalkan sebagai Capres 2024.
"Jika partai nilai pada saatnya ini sudah layak (jadi capres), tentu kita akan berdiskusi bernegosiasi dengan partai-partai," ujar Saleh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
